Sintang (Antaranews Kalbar) - Wakil Bupati Sintang Askiman memimpin rapat koordinasi untuk acara retret bagi Aparatur Sipil Negara, di Balai Pegodai Kompleks Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang, Senin.
"Kegiatan kerohanian di lingkungan ASN sudah dimulai sejak 15 tahun lalu diinisiasi oleh pak Simon Djalil yang menjabat sebagai bupati," kata Askiman.
Dikatakan dia, hal ini lebih sebagai upaya untuk mewujudkan visi yang sudah dibuat yakni mewujudkan masyarakat Sintang yang religius pada tahun 2016-2021.
"Ibadah bersama sudah lama kita laksanakan, setiap hari Senin di aula sekretariat daerah," kata Askiman. "Lewat kegiatan retret ini, kita mau para ASN kita mengalami diskusi keimanan di lingkungan yang berbeda, saya berharap asrinya alam akan menyegarkan pikiran dan badan kita, curahan berkat dari acara retret akan menyegarkan iman kita kepada Tuhan," ujarnya lagi.
Hadir sebagai peserta pada rapat ini, sejumlah kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang, beberapa kepala bidang dan kepala seksi di lingkungan pemerintah Sintang. Tampak juga sejumlah pemuda sebagai perwakilan dari organisasi Ikatan Pemuda Kristen Katolik Kabupaten Sintang (IPK3S).
Selain itu ada juga perwakilan dari kelompok Jaringan persekutuan hamba Tuhan (JPHT) dan organisasi Persekutuan Doa Aparatur Sipil Negara (PDASN).
Setina, selaku ketua panitia kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan retret dan paskah ini akan berlangsung pada selama 3 hari, 21- 23 Maret 2018. Kegiatan akan dilaksanakan di Desa Tanjung Bunga Kecamatan Kayan Hulu.
"Sejauh ini kita sudah terdaftar hampir 50 orang ASN," kata Setina. "Kita anggarkan peserta 300 orang, karena kita juga melibatkan organsisasi pemuda-pemudi yang jumlahnya cukup banyak," tambahnya lagi.
"Kita akan mendatangkan pembicara handal pada kegiatan ini. Kita masih menunggu dari PDASN hingga besok siang," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kegiatan kerohanian di lingkungan ASN sudah dimulai sejak 15 tahun lalu diinisiasi oleh pak Simon Djalil yang menjabat sebagai bupati," kata Askiman.
Dikatakan dia, hal ini lebih sebagai upaya untuk mewujudkan visi yang sudah dibuat yakni mewujudkan masyarakat Sintang yang religius pada tahun 2016-2021.
"Ibadah bersama sudah lama kita laksanakan, setiap hari Senin di aula sekretariat daerah," kata Askiman. "Lewat kegiatan retret ini, kita mau para ASN kita mengalami diskusi keimanan di lingkungan yang berbeda, saya berharap asrinya alam akan menyegarkan pikiran dan badan kita, curahan berkat dari acara retret akan menyegarkan iman kita kepada Tuhan," ujarnya lagi.
Hadir sebagai peserta pada rapat ini, sejumlah kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang, beberapa kepala bidang dan kepala seksi di lingkungan pemerintah Sintang. Tampak juga sejumlah pemuda sebagai perwakilan dari organisasi Ikatan Pemuda Kristen Katolik Kabupaten Sintang (IPK3S).
Selain itu ada juga perwakilan dari kelompok Jaringan persekutuan hamba Tuhan (JPHT) dan organisasi Persekutuan Doa Aparatur Sipil Negara (PDASN).
Setina, selaku ketua panitia kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan retret dan paskah ini akan berlangsung pada selama 3 hari, 21- 23 Maret 2018. Kegiatan akan dilaksanakan di Desa Tanjung Bunga Kecamatan Kayan Hulu.
"Sejauh ini kita sudah terdaftar hampir 50 orang ASN," kata Setina. "Kita anggarkan peserta 300 orang, karena kita juga melibatkan organsisasi pemuda-pemudi yang jumlahnya cukup banyak," tambahnya lagi.
"Kita akan mendatangkan pembicara handal pada kegiatan ini. Kita masih menunggu dari PDASN hingga besok siang," pungkasnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018