Pontianak (Antaranews Kalbar) - Calon wali kota dan wakil wali Kota Pontianak nomor urut satu Harry Adryanto dan Yandi berkomitmen perjuangkan kesejahteraan guru swasta yang ada di kota itu.
"Kami berkomitmen untuk memperjuangkan nasib guru-guru di sekolah swasta yang selama ini kurang diperhatikan oleh Pemkot Pontianak," kata calon wakil wali Kota Pontianak, Yandi saat menghadiri deklarasi berdirinya Forum Komunikasi Sekolah Swasta se-Kota Pontianak, Sabtu.
Yandi menjelaskan, pihaknya akan meningkatkan kesejahteraan para guru swasta agar setara dengan guru-guru negeri, yakni dengan membuat sebuah regulasi yang mengatur standarisasi gaji para guru swasta di Pontianak.
"Regulasi itu nantinya yang mengatur standarisasi biaya pendidikan di sekolah swasta yang ada di Kota Pontianak," ungkapnya.
Tentunya, menurut dia, untuk membuat regulasi itu, pihaknya butuh dukungan dari para guru yang hadir, untuk mendukung, Harry Adryanto-Yandi agar menjadi pemimpin di Kota Pontianak ke depannya.
Ia menambahkan, ke depan harus ada standarisasi di lembaga pendidikan swasta di Kota Pontianak, dan setiap lembaga pendidikan swasta harus berkoordinasi dengan pemerintah.
"Pendidikan merupakan program skala prioritas yang akan kami perhatikan, karena pendidikan dapat mencerdaskan kehidupan anak bangsa," ujarnya.
Sementara itu, Ernawati, salah seorang Guru di SMP Bina Utama Kota Pontianak, meminta kepada pasangan Harry Adryanto-Yandi agar memperhatikan aspirasi para guru, karena guru adalah pahlawan tanpa jasa, dan pihaknya juga yakin, pasangan tersebut benar-benar memperhatikan nasib guru.
Hal senada juga dikatakan oleh Aris, guru di SMP Setia, yang berharap jika terpilih nanti, pasangan Harry Adryanto-Yandi akan lebih memperhatikan minimnya sarana dan fasilitas di sekolah swasta saat ini.
"Saya berharap agar bapak Harry Adryanto-Yandi dapat mengakomodir sarana dan fasilitas belajar mengajar di sekolah swasta, seperti peralatan pendidikan yang tidak memadai, ruangan kelas, jalan, dan masih banyak lagi," ujarnya.
Usai berdialog, pasangan Harry Adryanto-Yandi bersama para pengurus Forum Komunikasi Sekolah Swasta se-Kota Pontianak menandatangani surat pernyataan kesepakatan bersama, sebagai wujud komitmen untuk memperhatikan kesejahteraan sekolah-sekolah swasta di Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kami berkomitmen untuk memperjuangkan nasib guru-guru di sekolah swasta yang selama ini kurang diperhatikan oleh Pemkot Pontianak," kata calon wakil wali Kota Pontianak, Yandi saat menghadiri deklarasi berdirinya Forum Komunikasi Sekolah Swasta se-Kota Pontianak, Sabtu.
Yandi menjelaskan, pihaknya akan meningkatkan kesejahteraan para guru swasta agar setara dengan guru-guru negeri, yakni dengan membuat sebuah regulasi yang mengatur standarisasi gaji para guru swasta di Pontianak.
"Regulasi itu nantinya yang mengatur standarisasi biaya pendidikan di sekolah swasta yang ada di Kota Pontianak," ungkapnya.
Tentunya, menurut dia, untuk membuat regulasi itu, pihaknya butuh dukungan dari para guru yang hadir, untuk mendukung, Harry Adryanto-Yandi agar menjadi pemimpin di Kota Pontianak ke depannya.
Ia menambahkan, ke depan harus ada standarisasi di lembaga pendidikan swasta di Kota Pontianak, dan setiap lembaga pendidikan swasta harus berkoordinasi dengan pemerintah.
"Pendidikan merupakan program skala prioritas yang akan kami perhatikan, karena pendidikan dapat mencerdaskan kehidupan anak bangsa," ujarnya.
Sementara itu, Ernawati, salah seorang Guru di SMP Bina Utama Kota Pontianak, meminta kepada pasangan Harry Adryanto-Yandi agar memperhatikan aspirasi para guru, karena guru adalah pahlawan tanpa jasa, dan pihaknya juga yakin, pasangan tersebut benar-benar memperhatikan nasib guru.
Hal senada juga dikatakan oleh Aris, guru di SMP Setia, yang berharap jika terpilih nanti, pasangan Harry Adryanto-Yandi akan lebih memperhatikan minimnya sarana dan fasilitas di sekolah swasta saat ini.
"Saya berharap agar bapak Harry Adryanto-Yandi dapat mengakomodir sarana dan fasilitas belajar mengajar di sekolah swasta, seperti peralatan pendidikan yang tidak memadai, ruangan kelas, jalan, dan masih banyak lagi," ujarnya.
Usai berdialog, pasangan Harry Adryanto-Yandi bersama para pengurus Forum Komunikasi Sekolah Swasta se-Kota Pontianak menandatangani surat pernyataan kesepakatan bersama, sebagai wujud komitmen untuk memperhatikan kesejahteraan sekolah-sekolah swasta di Pontianak.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018