Putussibau (Antaranews Kalbar) - Kepolisian Resor Kapuas Hulu wilayah Kalimantan Barat menggelar Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten yang diikuti seluruh jajaran kepolisian sektor daerah setempat.
"MTQ tersebut salah satu upaya kepolisian di Kapuas Hulu untuk mengembangkan qori dan qoriah Kapuas Hulu agar mampu bersaing tingkat provinsi dan nasional," kata Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi saat pembukaan MTQ di Polres Kapuas Hulu, Selasa sore.
Menurut Imam, pelaksanaan MTQ juga wujud nyata kepedulian kepolisian dalam peningkatan Iman dan takwa agar tubuh selalu cinta Al Quran serta dalam rangka HUT Bhayangkara.
"Kami terus berupaya berbuat nyata, karena satu kegiatan akan lebih bermakna dari pada seribu kata-kata," tegas Imam.
Ketua Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran Kapuas Hulu, H Hassan mengapresiasi atas terobosan Polres Kapuas dalam melaksanakan MTQ.
Menurut dia apa yang dilakukan Polres Kapuas Hulu itu menyelenggarakan MTQ merupakan yang pertama kali digelar oleh pihak kepolisian.
"Tentu kami sangat mendukung MTQ dilaksanakan oleh Polres itu yang pertama kali dilaksanakan," kata Hassan.
Sementara itu, saat membuka MTQ Polres Kapuas Hulu, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, H Muhammad Sukri mengatakan terobosan - terobosan Polres Kapuas Hulu itu patut di contoh, mulai dari Festival Budaya, Apel Tiga Pilar dan saat ini menggelar MTQ.
Disampaikan Sukri, MTQ merupakan pancaran Ilahi, MTQ tidak hanya di lantunkan dengan suara yang merdu, namun dihayati serta menjadi benteng diri untuk aliran radikalisme yang bertentangan dengan agama Islam.
"Cintai Al Quran karena Al Quran panduan umat manusia. Allah menciptakan manusia pasti ada panduannya yaitu Al Quran," ucap Sukri.
Dirinya berharap melalui MTQ itu muncul bibit qori dan qoriah yang mampu mengharumkan Kapuas Hulu di tingkat provinsi dan nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"MTQ tersebut salah satu upaya kepolisian di Kapuas Hulu untuk mengembangkan qori dan qoriah Kapuas Hulu agar mampu bersaing tingkat provinsi dan nasional," kata Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi saat pembukaan MTQ di Polres Kapuas Hulu, Selasa sore.
Menurut Imam, pelaksanaan MTQ juga wujud nyata kepedulian kepolisian dalam peningkatan Iman dan takwa agar tubuh selalu cinta Al Quran serta dalam rangka HUT Bhayangkara.
"Kami terus berupaya berbuat nyata, karena satu kegiatan akan lebih bermakna dari pada seribu kata-kata," tegas Imam.
Ketua Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran Kapuas Hulu, H Hassan mengapresiasi atas terobosan Polres Kapuas dalam melaksanakan MTQ.
Menurut dia apa yang dilakukan Polres Kapuas Hulu itu menyelenggarakan MTQ merupakan yang pertama kali digelar oleh pihak kepolisian.
"Tentu kami sangat mendukung MTQ dilaksanakan oleh Polres itu yang pertama kali dilaksanakan," kata Hassan.
Sementara itu, saat membuka MTQ Polres Kapuas Hulu, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, H Muhammad Sukri mengatakan terobosan - terobosan Polres Kapuas Hulu itu patut di contoh, mulai dari Festival Budaya, Apel Tiga Pilar dan saat ini menggelar MTQ.
Disampaikan Sukri, MTQ merupakan pancaran Ilahi, MTQ tidak hanya di lantunkan dengan suara yang merdu, namun dihayati serta menjadi benteng diri untuk aliran radikalisme yang bertentangan dengan agama Islam.
"Cintai Al Quran karena Al Quran panduan umat manusia. Allah menciptakan manusia pasti ada panduannya yaitu Al Quran," ucap Sukri.
Dirinya berharap melalui MTQ itu muncul bibit qori dan qoriah yang mampu mengharumkan Kapuas Hulu di tingkat provinsi dan nasional.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018