Sukadana (Antaranews Kalbar) - Permintaan ayam potong di Sukadana masih tinggi setelah hari raya Idul Fitri.
    "Karena habis Lebaran ini, nelayan belum ada yang pergi mencari ikan, jadi masyarakat mau tidak mau membeli ayam potong untuk makan sehari hari," kata salah seorang pedagang pemotong ayam, Usmanto, di Sukadana, Rabu.
    Menurut dia, sejak bulan puasa sampai saat ini dirinya rata tiap hari berhasil menjual ayam potong hingga ratusan kilogram. 
    Pesanan pun tidak hanya datang dari Sukadana namun dari luar pulau yang ada di Kayong Utara.
    "Hari ini ada pesanan ayam dari Satai, Pulau Maya hingga 50 kilogram, Alhamdulillah, masih tinggi permintaan ayam potong sampai hari ini. Kalau hari biasa tidak sampai segitu permintaannya," ujarnya.
    Ditambahkannya, untuk harga ayam potong dari bulan Ramadhan hingga saat ini masih terbilang normal yaitu 35 ribun rupiah perkilogramnya. 
    "Kalau cuaca tidak bagus, nelayan banyak yang tidak melaut, jadi banyak warga yang membeli ayam potong," kata dia.
    Irvan salah seorang warga Sukadana mengatakan, dirinya terpaksa membeli ayam potong selama libur Lebaran 2018 ini untuk keperluan sehari - hari dikarenakan ikan sulit ditemukan di pasar maupun pedagang ikan eceran yang bisa berjualan.
    "Iya sekarang saya beli ayam untuk makan hari ini, soalnya ikan sulit ditemukan. Tapi enggak apa - apalah, kan cuman sementara lagi pula harga ikan dan ayam kurang lebih," terangnya saat ditemui sedang membeli ayam potong.
 

Pewarta: Rizal

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018