Sanggau (Antaranews Kalbar) - HUT ke-50 PT Aneka Tambang (ANTAM) sekaligus lima tahun usia Unit Bisnis Pertambangan (UBP Bauksit) Tayan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan CSR perusahaan tersebut.
    Kegiatan puncak ulang tahun emas salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu bersamaan dengan halalbihalal dengan PT Indonesia Chemical Alumina (PT ICA) dan pemangku kepentingan PT ANTAM di Kalbar.
    General Manager UBP Bauksit Tayan Bambang Trisilo Cahyo Kusumo beserta jajarannya hadir dalam memeriahkan HUT yang bertemakan  "Golden Years Towards Golden Future" itu. Hadir pula Direktur Human Capital & CSR PT ANTAM Johan NNB Nababan, Kejaksaan Negeri Sanggau, Forkopimca Kecamatan Tayan dan Kecamatan Toba, PT ICA dan warga masyarakat setempat.
    "Ini sudah menjadi kebijakan manajemen ANTAM untuk merayakan HUT Emas yang jatuh pada 5 Juli ini, maka kami akan membuat perayaan yang cukup meriah. Hal ini kami lakukan sebagai ungkapan rasa syukur PT ANTAM Tbk kepada Tuhan dan  bangsa serta negara," ungkap Direktur Human Capital & CSR PT ANTAM Tbk Johan NB Nababan di kantor UBP Bauksit Tayan, Kamis (5/7).
   Ia mengatakan sudah sepantasnya rasa syukur ini dipanjatkan, mengingat perjalanan PT ANTAM Tbk ini sejak zaman penjajahan Belanda. "ANTAM awalnya bernama Perusahaan Negara Aneka Tambang (Perdatam) pada tahun 1968, kemudian namanya diubah menjadi Perusahaan Perseroan Aneka Tambang pada tahun 1974, pada tahun 1997 menjadi PT ANTAM (Persero) Tbk dan pada tahun 2017 menjadi PT ANTAM Tbk," kata Johan.
    Menurutnya selama 50 tahun ini, ANTAM menggali dan mengolah bahan tambang berupa nikel, bauksit, ore, emas dari dalam bumi pertiwi. "Dengan diolahnya kekayaan tambang itu maka dapat dimanfaatkan bagi kemaslahatan rakyat Indonesia. Selain itu, ANTAM bisa mempekerjakan banyak tenaga kerja baik langsung atau melalui mitra kerja. Hal ini tentu saja merupakan efek berganda keberadaan ANTAM bagi perekonomian Indonesia selama 50 tahun berdiri," katanya.
    Ia menegaskan bahwa peran inti ANTAM itu ialah sebagai salah satu agen pembangunan di Indonesia.
    "Lokasi operasi tambang kami berada di daerah-daerah terpencil sehingga ANTAM masuk sebagai pioneer agen pembangunan. Dimana hal itu dapat mempengaruhi geliat segala sektor ekonomi dan pembangunan termasuk keberadaan ANTAM sebagai BUMN yang selalu menjalankan kewajibannya kepada negara. Salah satunya ketaatan pembayaran royalti, PNBP, dan pajak-pajak yang dikembalikan ke daerah dalam bentuk pembangunan, hal ini terlihat salah satunya di Unit bisnis Pertambangan Bauksit ini melalui program-program CSR ANTAM," katanya.
    Untuk itu ia berharap masyarakat di sekitar areal operasi tambang ini dapat mendukung ANTAM dalam setiap usaha mengelola kekayaan alam. "Karena hasil dari kegiatan pertambangan juga akan dikembalikan dalam bentuk bantuan kepada masyarakat melalui program pembangunan pemerintah dari pembayaran royalti, pajak-pajak, PNBP termasuk melalui program CSR," katanya.
    Sementara itu, GM UBP Bauksit Tayan, Bambang Trisilo Cahyo Kusumo menambahkan bahwa UBP Bauksit Tayan juga saat ini sudah memasuki usia ke lima. "Bersamaan HUT Emas ANTAM ini, kami berharap ini menjadi tahun yang berkah bagi UBP Bauksit Tayan. Terutama dalam berkontribusi pada kinerja koorporasi membangun dan memberi manfaat kepada masyarakat dan stakeholders lain di wilayah kegiatan pertambangan," katanya.
    Ia berharap melalui momen HUT ANTAM dan halalbihalal ini kiranya dapat membantu meningkatkan kinerja produksi, lingkungan, keselamatan dan CSR oleh UBP Bauksit Tayan dapat terus meningkat dari tahun sebelumnya.
    Terkait HUT Emas PT ANTAM Tbk, UBP Bauksit Tayan melaksanakan beberapa kegiatan di antaranya  bhakti sosial sunatan massal 50 orang anak dari desa-desa di sekitar area pertambangan UBPB Tayan. Di samping itu dilaksanakan juga lomba kreasi tumpeng dengan melibatkan PKK dan Bhayangkari sebagai juri.
    Program ini untuk meningkatkan motivasi dan pemahaman kaum ibu dalam membuat olahan makanan yang beragam dan bergizi. Selain itu juga dilaksanakan lomba peragaan busana yang diikuti oleh kategori anak-anak PAUD dan Lansia di atas 55 tahun.
    Bagi siswa PAUD perlu ditumbuhkan rasa percaya diri sejak dini, sedangkan bagi Lansia dapat mendukung program pemerintah menjadikan Lansia yang ceria dan bahagia.
    Rangkaian kegiatan juga akan dilanjutkan pada Sabtu (14/7) yakni ANTAM Gold Run 5K dengan rute Kantor ANTAM UBPB Tayan - Bundaran Jembatan Kapuas Tayan, festival budaya berupa seni trari kreasi tiga suku, lomba sape' serta dendang Melayu, selanjutnya kegiatan ditutup dengan malam hiburan.
    "Kami juga menyalurkan bantuan berupa santunan sebanyak 151 orang anak yatim pada bulan Ramadhan dan sisanya akan kami salurkan pada perayaan Natal yang akan datang dengan target 600  santunan. Sebelumnya kami juga telah menyalurkan bantuan CSR berupa pembangunan jalan, jaringan air bersih, beasiswa, UKM dan lain-lain. Saya berharap program CSR itu dapat bermanfaat bagi masyarakat," pungkasnya.


 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018