Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kebakaran lahan kembali terjadi di Kota Singkawang tepatnya di Perumahan Balai Intan, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah, Senin malam.

Kepala Daerah Operasi Manggala Agni Singkawang, Yuyu Wahyudin mengatakan, luas lahan gambut yang di tumbuhi semak pakis dan pohon akasia yang terbakar itu membutuhkan waktu pemadaman sekitar empat jam.

"Kebakaran sudah terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, tapi baru berhasil kita padamkan sekitar pukul 20.00 WIB," kata Yuyu, Rabu.

Adapun peralatan yang digunakan untuk pemadaman antara lain, satu unit mobil patroli, satu unit mobil tangki kapasitas 5.000 liter ditambah bahan cairan Adaptif sebanyak 5 ken (ukuran 20 liter).

Kemudian, satu unit mesin Max3, 15 unit selang penghantar, satu buah selang hisap, dua buah Nozzel Max3, satu buah Nozzel bujur dan dua unit Jet Shooter.

Sementara regu yang diturunkan untuk melakukan pemadaman, antara lain, satu regu anggota Manggala Agni Daops Singkawang, dua team BPKS Kota Singkawang, 10 orang dari kepolisian, satu orang Intel Kodim dan 20 orang personil Satpol PP Kota Singkawang.

Pihaknya masih menyelidiki darimana asal api yang telah membakar lahan gambut tersebut. Namun yang terpenting, katanya, masyarakat jangan sekali-sekali membuka lahan dengan cara di bakar.

 "Karena hal tersebut dapat memicu terjadinya kebakaran hutan maupun lahan," pesannya.

Terlebih musim panas sekarang ini, terbakar sedikit saja di lahan yang kering dan gambut bisa menjalar ke mana-mana.




 

Pewarta: Rendra Oxtora/Rudi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018