Pontianak (AntarAntar) - Seleksi calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Sambas tahun 2018, mulai 19 Oktober hingga 1 November memasuki tahap pengambilan kartu ujian di gedung BKPSDMAD Sambas.

Wakil Bupati Sambas, Hairiah di Sambas mengucapkan selamat bagi yang telah lolos seleksi administrasi dan terus berjuang untuk mengikuti tes selanjutnya.

"Sekarang semua proses benar-benar dilakukan secara profesional dan tidak ada intervensi dari pihak manapun. Hanya calon CPNS lah yang menentukan keberhasilannya sendiri," ujarnya.

Hairiah menjelaskan bahwa untuk menjadi ASN harus berusaha untuk belajar agar mampu mengisi soal dengan baik dan tepat waktu.

"Jangan lupa fokus berdoa dan juga belajar serta ikut segala prosesnya hingga akhir," katanya.

 Hairiah mengatakan tes CPNS tentu menjadi pengalaman berharga untuk calon CPNS baik yang tidak lolos maupun yang lolos jadi CPNS nantinya.

"Jika diterima, Alhamdulillah namun jika tidak harus dijadikan pelajaran bagaimana seleksi sangat ketat, jika saya melihat sekilas dari CPNS semuanya mempunyai kapasitas yang bagus IPK mereka tinggi-tinggi sekali. Tinggal bagaimana mereka fokus dalam mengerjakan soal karena manajemen waktu juga sangat menentukan dan jangan lupa berdoa kepada Allah SWT," kata dia.

BKPSDMAD Sambas mencatat CPNS yang lolos tes administrasi berjumlah 6.425 orang. Jumlah keselurahan pendaftar secara online sebanyak 6.895 orang.

Sedangkan jumlah yang menyampaikan kelengkapan administrasi ke BKD sebanyak 6.642. Kemudian yang memenuhi syarat dan berhak ikut SKD berjumlah 6.425. Sedangkan jumlah alokasi formasi yang ada hanya untuk 339 orang.
 

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018