Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji menekankan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat untuk terus meningkatkan kapasitas ASN mulai dari proses rekrutmen hingga penempatan dan penugasan, serta memanfaatkan laboratorium pemda yang ada.
"Mengingat tuntutan dan perubahan situasi yang terjadi saat ini di mana semua dituntut untuk serba cepat, tentu kapasitas ASN juga harus bisa mengikuti berbagai perkembangan yang terjadi. Untuk itu saya minta BKD Kalbar agar bisa terus meningkatkan kapasitas ASN," kata Sutarmidji di Pontianak, Kamis.
Sutarmidji juga menyampaikan Kalbar memiliki gedung untuk pelayanan publik di wilayah komplek Kantor Gubernur dan laboratorium pemda.
"Gedung 6 lantai itu difungsikan kepada unit kerja yang melayani masyarakat, sehingga di situ ada Diskominfo, DPMPTSP, Dukcapil, dan kemudian nanti Bappeda. Di lantai bawah ada laboratorium pemda. Itu satu satunya yang ada di Indonesia dan saya mau anak-anak SMA/SMK sebelum mereka selesai pendidikan itu tahu tentang tata kelola pemerintahan seperti apa," tuturnya.
Dia juga mengatakan keberadaan kantor unit penyelenggara seleksi calon dan penilaian kompetensi ASN milik Badan Kepegawaian Negara yang ada di Kalbar memiliki fungsi menyediakan sarana pelaksanaan rekrutmen CPNS, seleksi dalam jabatan, pemetaan kompetensi dan seleksi ujian ikatan dinas melalui Computer Assisted Test (CAT BKN).
Selain meningkatkan hubungan kelembagaan antara BKN dan Pemprov Kalbar, kata dia, keberaan kantor itu juga akan membantu pemerintah dalam mengawal penyelenggaraan kepegawaian di daerah, khususnya dalam pembinaan teknis pengelolaan manajemen ASN.
"Saat ini Pemprov Kalbar terus melaksanakan reformasi birokrasi dengan menekankan pada peningkatan kompetensi pribadi para aparatur, sehingga mereka akan memiliki daya saing tinggi dan siap berjuang untuk mencapai tingkat profesional," tuturnya.
Sutarmidji juga berharap Pemprov Kalbar dan BKN dapat lebih bersinergi dalam memberikan pelayanan pada ASN agar semakin mudah berinovasi dan transparansi.
"Tidak hanya itu, ada juga kunci kesuksesan seseorang itu pertama jujur, kedua disiplin, ketiga dukungan orang terdekat, dan yang ke empat skill. Jadi saya minta seluruh ASN kerja yang baik, mari jaga integritas," katanya.
