Putussibau (Antaranews Kalbar) - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Provinsi Kalbar, Antonius L Ain Pamero mengatakan peringatan Hari Pahlawan merupakan momentum untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan diatas perbedaan suku dan agama dalam bangsa Indonesia.
"Semangat perjuangan saya rasa harus menjadi semangat kita dalam menjaga persatuan bangsa," kata Antonius usai tabur bunga di Makam Pahlawan Manalo Mara Juang, Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.
Disampaikan Antonius, untuk memperkokoh semangat persatuan itu tentunya harus saling menghargai, karena Indonesia terdiri dari bermacam - macam suku dan agama.
Menurut dia, keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia itu adalah aset dan kekuatan bangsa yang tidak dimiliki oleh bangsa lainnya.
"Kita jangan mau dipecah-belahkan karena perbedaan, justru kita kuat karena kita terdiri dari suku bangsa," tegas Antonius.
Selain itu, di era digitalisasi ini kata Antonius, Indonesia juga membutuhkan generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme serta menghargai jasa - jasa para pahlawan yang rela mengorbankan jiwa dan raga demi bangsa Indonesia.
"Tanpa perjuangan para pahlawan pendahuluan tentu kita tidak bisa seperti ini, sehingga kita harus mengenang dan menghargai perjuangan itu serta kita isi kemerdekaan itu dengan semangat juang pula," ajak Antonius.
Peringatan Hari Pahlawan di Kapuas Hulu diawali dengan upacara bendera di halaman Kantor Bupati Kapuas Hulu yang dipimpin langsung Wakil Bupati Kapuas Hulu dan dilanjutkan dengan upacara di Taman Makam Pahlawan Manalo Mara Juang yang diakhiri dengan acara tabur bunga. (KR-TFT).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Semangat perjuangan saya rasa harus menjadi semangat kita dalam menjaga persatuan bangsa," kata Antonius usai tabur bunga di Makam Pahlawan Manalo Mara Juang, Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.
Disampaikan Antonius, untuk memperkokoh semangat persatuan itu tentunya harus saling menghargai, karena Indonesia terdiri dari bermacam - macam suku dan agama.
Menurut dia, keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia itu adalah aset dan kekuatan bangsa yang tidak dimiliki oleh bangsa lainnya.
"Kita jangan mau dipecah-belahkan karena perbedaan, justru kita kuat karena kita terdiri dari suku bangsa," tegas Antonius.
Selain itu, di era digitalisasi ini kata Antonius, Indonesia juga membutuhkan generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme serta menghargai jasa - jasa para pahlawan yang rela mengorbankan jiwa dan raga demi bangsa Indonesia.
"Tanpa perjuangan para pahlawan pendahuluan tentu kita tidak bisa seperti ini, sehingga kita harus mengenang dan menghargai perjuangan itu serta kita isi kemerdekaan itu dengan semangat juang pula," ajak Antonius.
Peringatan Hari Pahlawan di Kapuas Hulu diawali dengan upacara bendera di halaman Kantor Bupati Kapuas Hulu yang dipimpin langsung Wakil Bupati Kapuas Hulu dan dilanjutkan dengan upacara di Taman Makam Pahlawan Manalo Mara Juang yang diakhiri dengan acara tabur bunga. (KR-TFT).
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018