Jakarta (Antaranews Kalbar) - Protein berbasis nabati atau tumbuhan terbukti paling baik untuk menurunkan dan memanajemen berat badan sekaligus meningkatkan resistensi insulin, kata seorang pakar.
Pakar kesehatan Susianto Tseng di Jakarta, Sabtu mengatakan penelitian terbaru menunjukkan bahwa protein tumbuhan ternyata terbaik untuk manajemen berat badan.
"Protein nabati sebagai bagian dari pola makan vegan adalah yang terbaik untuk manajemen berat badan dan resistensi insulin," kata doktor alumnus UI itu.
Susianto yang juga Sekjen Indonesia Vegetarian Society (IVS) itu mengutip sebuah penelitian yang diterbitkan di "Nutrition and Diabetes".
Ia menambahkan, para peneliti dari Komite Dokter yang dipimpin oleh Hana Kahleova, M.D., membandingkan pola makan nabati dengan diet kontrol pada 75 peserta yang kelebihan berat badan.
"Mereka yang mengikuti diet nabati memiliki pengurangan lemak tubuh yang lebih besar dan mengalami peningkatan resistensi insulin," katanya.
Para peneliti menyarankan upaya peningkatan kesehatan dengan menambah konsumsi protein nabati dan mengurangi konsumsi protein hewani, terutama leusin dan histidin.
Penelitian dilakukan oleh Kahleova H, Fleeman R, Hlozkova A, Holubkov R, Barnard ND dalam kajian yang diberi judul "A plant-based diet in overweight individuals in a 16-week randomized clinical trial: metabolic benefits of plant protein" dan dimuat dalam jurnal Nutrition and Diabetes pada Agustus 2018 halaman 58-68.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Pakar kesehatan Susianto Tseng di Jakarta, Sabtu mengatakan penelitian terbaru menunjukkan bahwa protein tumbuhan ternyata terbaik untuk manajemen berat badan.
"Protein nabati sebagai bagian dari pola makan vegan adalah yang terbaik untuk manajemen berat badan dan resistensi insulin," kata doktor alumnus UI itu.
Susianto yang juga Sekjen Indonesia Vegetarian Society (IVS) itu mengutip sebuah penelitian yang diterbitkan di "Nutrition and Diabetes".
Ia menambahkan, para peneliti dari Komite Dokter yang dipimpin oleh Hana Kahleova, M.D., membandingkan pola makan nabati dengan diet kontrol pada 75 peserta yang kelebihan berat badan.
"Mereka yang mengikuti diet nabati memiliki pengurangan lemak tubuh yang lebih besar dan mengalami peningkatan resistensi insulin," katanya.
Para peneliti menyarankan upaya peningkatan kesehatan dengan menambah konsumsi protein nabati dan mengurangi konsumsi protein hewani, terutama leusin dan histidin.
Penelitian dilakukan oleh Kahleova H, Fleeman R, Hlozkova A, Holubkov R, Barnard ND dalam kajian yang diberi judul "A plant-based diet in overweight individuals in a 16-week randomized clinical trial: metabolic benefits of plant protein" dan dimuat dalam jurnal Nutrition and Diabetes pada Agustus 2018 halaman 58-68.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018