Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kapolres Bengkayang, Kalimantan Barat, AKBP Yos Guntur Yudi Fauris Susanto memberikan penghargaan kepada anggotanya yang berprestasi dalam melaksanakan tugas berupa pengungkapan kasus penyeludupan di wilayah hukumnya.

"Penghargaan kita berikan saat pelaksanaan apel pagi ini di Halaman Mako Polres Bengkayang. Penghargaan atas prestasi anggota yang telah mengungkap kasus penyeludupan di Bengkayang," ujar Kapolres Bengkayang, AKBP Yos Guntur Yudi Fauris Susanto saat dihubungi di Bengkayang, Rabu (9/1).

Menurutnya penghargaan yang diberikan kepada anggota berprestasi dilakukan agar personel kepolisian lainnya terpacu untuk terus menjalankan tugas dengan baik, sehingga masyarakat akan menjadi nyaman dan tentram.

"Prestasi yang mereka torehkan saat ini seharusnya menjadi tren positif bagi Polres Bengkayang ke depannya, sehingga di tahun 2019 ini Polres Bengkayang mampu berprestasi lagi melebihi prestasi yang ada," kata dia.

Baca juga: Polres Bengkayang kerahkan 220 personel pengamanan Natal
Baca juga: Program 100 hari Polres Bengkayang tangani enam kasus
Baca juga: Polisi gagalkan penyeludupan rokok elektronik di perbatasan

Ia merincikan anggotanya yang mendapatkan penghargaan, yakni sebanyak 11 personel. Rinciannya, lima personel Polres Bengkayang atas pengungkapan kasus penyeludupan telepon seluler yakni AKP Sutrisno, Bripka Feri Setiawan, Brigadir Marsudi Eko Santoso, Brigadir Stevanus Elvis dan Brigadir Gideon.

Selanjutnya, enam personilel Polsek Sanggau Ledo atas jasanya mengungkap kasus minuman keras ilegal, yakni Ipda Dicky Armana Subakti, Aiptu Hendrianus Aca, Bripka Seriono, Brigadir Antonius, Brigadir Sugiono dan Bripda Fajar Alsidik.

"Ucapan terima kasih dan apresiasi patut disampaikan kepada seluruh anggota Polres Bengkayang yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Penghargaan ini hendaknya menjadi penyemangat kita untuk bekerja lebih giat dan lebih profesional untuk ke depannya," jelas dia.

Kabupaten Bengkayang merupakan satu di antara lima kabupaten di Kalimantan Barat yang berbatasan darat langsung dengan negara Sarawak, Malaysia.

Tindakan penyeludupan yang terungkap sering ditemukan. Potensi tindakan melawan hukum hingga kini terus terjadi sehingga menjadi perhatian aparat.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019