Satu orang tewas dalam kebakaran di sejumlah rumah warga di Jalan Diponegoro Gang 45 RT44/RW18, Kelurahan Pasiran, Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Jumat (10/5) menjelang tengah malam.
"Kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 23.00 tadi malam (10/5)," kata Kapolres Singkawang AKBP Raymond M. Masengi di Singkawang, Sabtu dini hari.
Kebakaran tersebut, kata dia, menghanguskan lima rumah warga setempat, yakni milik Chui Fui Kiong, Liu Siat Lan, Aai, Diana, dan Akim.
Ia mengatakan dalam peristiwa itu satu korban atas nama Aai meninggal dunia di tempat kejadian karena tidak dapat diselamatkan dari kobaran api.
"Mengingat situasi belum dapat dinetralisir sehingga korban yang meninggal dunia sudah dievakuasi ke RSUD Abdul Aziz Singkawang. Dan untuk memastikan yang lain apakah masih ada korban jiwa lainnya, pagi nanti kami akan kembali melakukan pengecekan," ujar dia.
Raymond berharap, tidak ada korban jiwa lagi yang ditimbulkan akibat kebakaran itu.
"Namun untuk pastinya, setelah semuanya 'clear' kita akan melakukan pengecekan kembali," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Singkawang Barat Kompol Sudiono mengatakan bahwa berdasarkan keterangan dari para saksi, Stefanus dan Sri Sulastri, di tempat kejadian bahwa api diduga berasal dari rumah milik Aai.
"Kemudian api menyebar ke rumah tetangganya sehingga menyebabkan lima rumah lainnya terbakar," kata dia.
Peristiwa itu, kata dia, menyebabkan lima rumah beserta isinya habis terbakar dan satu orang meninggal dunia.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mengumpulkan data untuk mencari tahu penyebab pasti kebakaran tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 23.00 tadi malam (10/5)," kata Kapolres Singkawang AKBP Raymond M. Masengi di Singkawang, Sabtu dini hari.
Kebakaran tersebut, kata dia, menghanguskan lima rumah warga setempat, yakni milik Chui Fui Kiong, Liu Siat Lan, Aai, Diana, dan Akim.
Ia mengatakan dalam peristiwa itu satu korban atas nama Aai meninggal dunia di tempat kejadian karena tidak dapat diselamatkan dari kobaran api.
"Mengingat situasi belum dapat dinetralisir sehingga korban yang meninggal dunia sudah dievakuasi ke RSUD Abdul Aziz Singkawang. Dan untuk memastikan yang lain apakah masih ada korban jiwa lainnya, pagi nanti kami akan kembali melakukan pengecekan," ujar dia.
Raymond berharap, tidak ada korban jiwa lagi yang ditimbulkan akibat kebakaran itu.
"Namun untuk pastinya, setelah semuanya 'clear' kita akan melakukan pengecekan kembali," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Singkawang Barat Kompol Sudiono mengatakan bahwa berdasarkan keterangan dari para saksi, Stefanus dan Sri Sulastri, di tempat kejadian bahwa api diduga berasal dari rumah milik Aai.
"Kemudian api menyebar ke rumah tetangganya sehingga menyebabkan lima rumah lainnya terbakar," kata dia.
Peristiwa itu, kata dia, menyebabkan lima rumah beserta isinya habis terbakar dan satu orang meninggal dunia.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mengumpulkan data untuk mencari tahu penyebab pasti kebakaran tersebut.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019