Konsulat Jenderal RI Kuching, Yonny Tri Prayitno bersama Ketua Kadin Sarawak, Augustine Chin dan rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kota Singkawang untuk menjajaki kerjasama dengan Pemkot Singkawang dan Kadin setempat.

"Kedatangan kita ke Singkawang adalah ingin bertemu dengan pengurus Kadin Singkawang, yang diawali dari pertemuan kita sewaktu di Expo Sarawak kemarin, dimana partisipasi Singkawang dalam expo tersebut sangat besar sekali," kata Yonny, Selasa.

Dalam pertemuan tersebut, pihaknya langsung merancang untuk berkunjung ke Singkawang guna mempererat hubungan dengan Kadin Singkawang.

Baca juga: Pemkab Sleman pelajari program "Smart City" Kota Singkawang

"Sehingga dalam pertemuan ini kita juga membawa Kadin Sarawak, namun tak disangka dalam kunjungan ini justru melebihi dari harapan, karena kunjungan kita langsung diterima oleh ibu Wali Kota Singkawang," ujarnya.

Sehingga dalam pertemuan itu, pihaknya sudah memberikan penjelasan keinginannya untuk mempererat hubungan antara Sarawak dengan Singkawang dalam konteks perdagangan dan industri.

"Artinya kerjasama dalam UMKM akan kita tingkatkan, kita juga berharap kedepan Singkawang bisa mengikuti expo di Sarawak. Bahkan kita juga sudah menerima undangan dari ibu Wali Kota Singkawang agar Sarawak bisa berpartisipasi dalam Expo Pemkot Singkawang yang akan digelar bulan Agustus 2019," tuturnya.

Baca juga: Sekjen Kemenkes kunjungan kerja ke Kota Singkawang

Terkait dengan keikutsertaan pihaknya dalam Expo tersebut, pihaknya berjanji akan memberikan konfirmasi dalam satu atau dua minggu kedepan, mengenai produk-produk apa saja yang bakal tampil daro Sarawak dalam expo tersebut. Bahkan, dalam expo tersebut pihaknya juga akan turun langsung untuk mengkoordinir para pengusaha Sarawak dalam expo tersebut.

Pada intinya, Sarawak dan Singkawang sepakat untuk meningkatkan kerjasama ini dan pihaknya siap membantu dalam rangka meningkatkan kerjasama antara Sarawak dengan Singkawang.

"Kita akan coba cari waktu untuk melakukan pertemuan antara Kadin Sarawak dengan Singkawang guna menindaklanjuti pertemuan kita pada hari ini," katanya.

Baca juga: Kunjungan guru Australia ke Singkawang

Dia mengungkapkan, ketertarikan Sarawak untuk menjalin kerjasama dengan Kota Singkawang mengingat satu sama lain saling membutuhkan. "Misalkan, ada produk-produk yang mungkin ada di Singkawang tetapi tidak ada di Sarawak, sehingga produk ini bisa kita bawa untuk dijual ke Sarawak. Begitu pula sebaiknya," tuturnya.

Yang lainnya adalah produk wisata, dimana promosinya akan pihaknya tingkatkan melalui semua jalur dan destinasi wisata. Bahkan program-program wisata yang ada di Singkawang akan pihaknya coba untuk di promosikan ke Sarawak.

Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menyambut baik tawaran kerjasama yang direncanakan Sarawak.

Baca juga: Pemkot Salatiga kunjungi Kota Singkawang

"Melalui kerjasama ini nanti, apa yang tidak ada di Sarawak maka produk Singkawang bisa dibawa ke sana. Begitu pula sebaliknya," katanya.

Jadi nanti bisa dilihat, item-item apa saja yang bisa dikerjasamakan sehingga bisa saling menguntungkan.

"Namun sebelum dilakukan MoU, tentu kita lihat dulu aturan mainnya seperti apa, mengingat kerjasama yang akan dilangsungkan merupakan kerjasama antara dua negara yakni Indonesia dan Malaysia. Sehingga jika sudah disepakati bersama maka akan kita tingkatkan lagi menjadi Sister City," ujarnya.

Apabila kerjasama ini sudah terjalin, Tjhai Chui Mie berharap, jalan yang sudah bagus seperti Aruk, tentu akan mempercepat masyarakat Singkawang ke Kuching Sarawak atau sebaliknya.

"Sehingga ini merupakan peluang-peluang yang sudah dilakukan Bapak Presiden RI, Joko Widodo, untuk kita ambil kesempatan yang baik," ajaknya.

Artinya, pergunakan infrastruktur yang sudah baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya Kota Singkawang.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019