Pemerintah Kabupaten Landak akan segera melakukan perbaikan jalan diseputaran pusat Pasar Ngabang, dengan menganggarkan dana Rp5 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2019.
"Anggaran itu untuk perbaikan jalan mulai dari jalan Pasar Baru 2 sepanjang 57,2 m, Jalan Veteran 170 m, dan Jalan Pasar Laut sepanjang 700 m. Dana itu bersumber dari DAU untuk melakukan perbaikan di tahun 2019," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Landak Erani di Ngabang, Jumat (26/7).
Dia mengatakan, sebelum melakukan perbaikan jalan, Pemda Landak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang telah melakukan sosialisasi perencanaan kepada warga yang tempat tinggalnya akan terkena dampak perbaikan.
Melihat kondisi jalan dan drainase di sekitar Pasar Ngabang ini sudah sangat rusak dan menjadi penyebab utama terjadinya banjir.
Erani selaku Kepala Dinas PUPR Kabupaten Landak menyampaikan bahwa dengan dana yang ada Pemda Landak dalam waktu dekat akan segera melakukan perbaikan jalan di wilayah tersebut.
"Kegiatan ini harusnya dilaksanakan tahun 2018 dengan penganggaran dari Pemerintah Provinsi, tapi dalam prosesnya hal itu tertunda, atas kebijakan Ibu Bupati Landak akhirnya tahun 2019 dianggarkan sementara Rp5 miliar," tuturnya.
Erani juga menyampaikan perlunya dilakukan sosialisasi perencanaan ini agar masyarakat bisa mengetahui akan dilakukannya perbaikan sehingga masyarakat bisa memberikan masukan kepada pemerintah daerah.
"Kegiatan ini tidak serta merta ada dana langsung dibangun, tetapi harus melalui proses perencanaan. Masyarakat diminta untuk memberikan masukan, sehingga masukan itu menyempurnakan perencanaan yang sedang dibuat," katanya.
Setelah menyelesaikan urusan tender rencananya perbaikan akan dimulai September mendatang dan diperkirakan rampung pada November 2019. "Saat ini semua persyaratan dan tender masih dalam proses, target kita bulan September tahun ini mulai pengerjaan dan diperkirakan rampung akhir November," kata Erani.
Sementara itu Camat Ngabang Yully Nomensen mengungkapkan kondisi jalan yang rusak sangat mempengaruhi turunnya aktivitas ekonomi masyarakat.
"Terkait Pasar Ngabang ini saya lihat aktivitas ekonominya agak lesu, salah satu aspek yang mempengaruhi ini adalah masalah jalan yang rusak dan becek orang jadi malas belanja," kata Nomensen.
Dengan adanya rencana perbaikan dari Pemda Landak, Camat Ngabang itu mengharapkan dukungan dari masyarakat agar pembangunan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. "Kita sangat bersyukur Pemda Landak melalui Dinas PUPR yang sudah menyiapkan dana untuk perbaikan oleh karena itu wajib kita dukung," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Anggaran itu untuk perbaikan jalan mulai dari jalan Pasar Baru 2 sepanjang 57,2 m, Jalan Veteran 170 m, dan Jalan Pasar Laut sepanjang 700 m. Dana itu bersumber dari DAU untuk melakukan perbaikan di tahun 2019," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Landak Erani di Ngabang, Jumat (26/7).
Dia mengatakan, sebelum melakukan perbaikan jalan, Pemda Landak melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang telah melakukan sosialisasi perencanaan kepada warga yang tempat tinggalnya akan terkena dampak perbaikan.
Melihat kondisi jalan dan drainase di sekitar Pasar Ngabang ini sudah sangat rusak dan menjadi penyebab utama terjadinya banjir.
Erani selaku Kepala Dinas PUPR Kabupaten Landak menyampaikan bahwa dengan dana yang ada Pemda Landak dalam waktu dekat akan segera melakukan perbaikan jalan di wilayah tersebut.
"Kegiatan ini harusnya dilaksanakan tahun 2018 dengan penganggaran dari Pemerintah Provinsi, tapi dalam prosesnya hal itu tertunda, atas kebijakan Ibu Bupati Landak akhirnya tahun 2019 dianggarkan sementara Rp5 miliar," tuturnya.
Erani juga menyampaikan perlunya dilakukan sosialisasi perencanaan ini agar masyarakat bisa mengetahui akan dilakukannya perbaikan sehingga masyarakat bisa memberikan masukan kepada pemerintah daerah.
"Kegiatan ini tidak serta merta ada dana langsung dibangun, tetapi harus melalui proses perencanaan. Masyarakat diminta untuk memberikan masukan, sehingga masukan itu menyempurnakan perencanaan yang sedang dibuat," katanya.
Setelah menyelesaikan urusan tender rencananya perbaikan akan dimulai September mendatang dan diperkirakan rampung pada November 2019. "Saat ini semua persyaratan dan tender masih dalam proses, target kita bulan September tahun ini mulai pengerjaan dan diperkirakan rampung akhir November," kata Erani.
Sementara itu Camat Ngabang Yully Nomensen mengungkapkan kondisi jalan yang rusak sangat mempengaruhi turunnya aktivitas ekonomi masyarakat.
"Terkait Pasar Ngabang ini saya lihat aktivitas ekonominya agak lesu, salah satu aspek yang mempengaruhi ini adalah masalah jalan yang rusak dan becek orang jadi malas belanja," kata Nomensen.
Dengan adanya rencana perbaikan dari Pemda Landak, Camat Ngabang itu mengharapkan dukungan dari masyarakat agar pembangunan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. "Kita sangat bersyukur Pemda Landak melalui Dinas PUPR yang sudah menyiapkan dana untuk perbaikan oleh karena itu wajib kita dukung," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019