Jajaran Polsek Sungai Kakap bersama anggota Koramil 1207/Sungai Kakap, dan Manggala Agni, Rabu, berusaha memadamkan kebakaran lahan di Jalan Parit To'om, Desa Punggur Kecil Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalbar.

Kapolsek Sungai Kakap, Iptu Antonius Pardamean di Sungai Kakap, mengatakan pada saat pihaknya patroli gabungan bersama TNI, Manggala Agni di Wilayah Punggur Kecil, dari kejauhan mendeteksi adanya kepulan asap dari lahan yang terbakar.

"Temuan titik api itu didapat dari aplikasi dan kemudian dilakukan pengecekan secara langsung di lapangan," ujarnya.

Titik api itu kata Antonius, di Desa Punggur Kecil Jalan Parit To'om RT 60 RW 18. Dengan tanah yang bergambut sehingga kebakaran lahan tersebut sangat berbahaya dan dapat menyebar ke lahan lainnya apabila tidak cepat dipadamkan, katanya.

"Kendala kami di lapangan, yakni masih minimnya untuk melakukan pemadaman, terutama peralatan selang air maupun mesin pemadam untuk memadamkan api termasuk kekurangan sumber air," ungkapnya.

Ditambah lagi, apabila cuaca panas maka sumber air di dalam parit atau di sungai menjadi kering. Untuk memadamkan api, sehingga anggota Polsek Sungai Kakap, harus mencari dulu sumber airnya.

"Apabila titik api jauh dari sumber air, jadi sedikit menyulitkan dalam memadamkan titik api tersebut," ujarnya.

Ia menambahkan, yang menjadi kekhawatiran mereka, adalah rembetannya sehingga pihaknya juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama memadamkan kebakaran lahan tersebut.

Ia juga mengimbau, kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan atau sejenisnya, karena hal itu sangat membahayakan diri sendiri mau pun orang lain. "Karena asap pembakaran ini sangat berbahaya buat pernafasan dan penyakit lainnya," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019