Wakil Bupati Kayong Utara H. Effendi Ahmad membuka secara resmi kegiatan Penyuluhan Penggunaan Bahasa Indonesia di Badan Publik Se Kabupaten Kayong Utara di Gedung Balai Nirmala Sukdana, Selasa (19/11).

Kegiatan yang diselenggarakan Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kayong Utara ini juga dihadiri oleh Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Barat Dedi Ari Asfar sekaligus sebagai narasumber serta diikuti oleh Seluruh OPD dan Desa Se Kabupaten Kayong Utara.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati mengucapkan terimakasih serta memberikan apresiasi kepada Tim Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Barat yang telah hadir dan memberikan penyuluhan penggunaan bahasa Indonesia di badan publik Kabupaten Kayong Utara.
 
Wakil Bupati Kayong Utara H. Effendi Ahmad membuka secara resmi kegiatan Penyuluhan Penggunaan Bahasa Indonesia (Humas / Japri)


"Saya atas nama pemerintah daerah Kabupaten Kayong Utara mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya serta memberikan apresiasi kepada Balai Bahasa Kalimantan Barat yang telah mau hadir ke Kayong Utara untuk memberikan penyuluhan dalam rangka penggunaan bahasa Indonesia di badan publik Kabupaten Kayong Utara ini," Ucap Wabup.

Effendi juga menjelaskan bahwa bahasa bersifat dinamis sehingga sekarang bahasa Indonesia sudah bercampur baur dengan bahasa Inggris bahkan sudah bercampur dengan bahasa daerah.

"Karena itulah langkah yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia melalui Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Barat ini melakukan penyuluhan di Kayong Utara," ujar dia.

Kemudian Wabup juga menginginkan agar ada pembinaan yang dilakukan oleh pihak Balai Bahasa Provinsi Kalbar terkait dengan pembuatan naskah pemerintahan untuk menggunakan bahasa Indonesia agar baik dan benar.
 
Wakil Bupati Kayong Utara H. Effendi Ahmad membuka secara resmi kegiatan Penyuluhan Penggunaan Bahasa Indonesia (Humas / Japri)


"Kami juga menginginkan kepada pihak Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Barat agar tidak hanya melakukan sebatas penyuluhan saja, tetapi lebih lanjut ada pembinaan terkait dengan dengan pembuatan naskah pemerintahan yang mana memang kita berkewajiban untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar," ujarnya.

Selanjutnya bupati berpesan kepada para peserta supaya dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan sungguh-sungguh dan serius agar apa yang disampaikan oleh pemateri dapat diserap dan dapat diimplementasikan di lingkungan kerja masing-masing baik di lingkungan Pemerintah Daerah Kayong Utara, perbankan maupun swasta.

 

Pewarta: Japri/Humas

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019