Sebagai upaya peningakatan kesehatan masyarakat desa, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN melaksanakan kegiatan pengobatan gratis dan launching Program Motor Ambulance untuk bidan pedalaman pada Sabtu (25/1).
Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Al-Azhar Desa Suka Karya Kecamatan Marau Kabupaten Ketapang tersebut disambut antusias oleh masyarakat sekitar.
Tak kurang 200 orang mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis yang didukung oleh tim medis dari Puskesmas Marau.
Menurut Senior Manager SDM & Umum PLN UIW Kalimantan Barat, Ordaia Arqam Nja’ Oemar, kegiatan pengobatan gratis dan program motor ambulance untuk idan Pedalaman ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PLN terhadap kesehatan masyarakat pedalaman tentunya melalui bantuan YBM PLN di bidang kesehatan. Disamping itu, dana yang dihimpun dari zakat 2,5 persen Pegawai Muslim PLN ini juga disalurkan dalam bentuk bantuan pendidikan, ekonomi, keagamaan, & bencana alam.
Baca juga: PLN Kalbar serahkan bantuan penghijauan senilai Rp120 juta
“Di bidang pendidikan, YBM telah menyalurkan bantuan berupa beasiswa dan pelatihan. Memberikan santunan kepada Guru Ngaji maupun Da’i di pedalaman, modal usaha dan bantuan beras untuk Dhuafa, serta santunan Anak Yatim,” imbuh Arqam.
Pada kesempatan tersebut, YBM PLN juga menyerahkan bantuan dakwah untuk Masjid Al-Azhar dan bantuan kompor induksi untuk pelayanan di Puskesmas dan Dinas Kesehatan.
"Program Bidan Pedalaman sendiri merupakan salah satu program unggulan PLN pada pilar kesehatan," jelas Arqam.
Menurut Manager Pendistribusian dan Pendayagunaan YBM PLN Pusat, Suryanto, Program bantuan motor ambulance untuk para Bidan Pedalaman diharapkan dapat meringankan tugas para Bidan dalam memberikan layanan kesehatan yang lebih baik dan mudah bagi masyarakat.
Baca juga: PLN Kalbar peduli air bersih bantu tangki untuk masyarakat Desa Jungkat
"Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan tugas para Bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di pedesaan," ujar Suryanto.
Sementara itu menurut, Asisten II Bidang Ekbang dan Kesra Ketapang, Marwanur, kegiatan yang dilaksanakan oleh YBM PLN ini sangat bermanfaat bagi masyarakat di pedalaman, karena kesehatan bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja, untuk itu dibutuhkan koordinasi lintas sektoral supaya layanan kesehatan kepada masyarakat dapat semakin ditingkatkan.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang, kami mengapresiasi seluruh program yang telah dilaksanakan oleh YBM PLN. Saya mengucapkan Terima kasih atas kerjasama YBM PLN dengan para medis hingga terlaksananya seluruh kegiatan ini,” ujar Marwanur.
Lebih lanjut la mengharapkan dengan rangkaian program ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Ketapang, khususnya di Desa Suka Karya.
Baca juga: PLN Kalbar bantu 51.000 bibit lele tingkatkan kesejahteraan warga Sanggau
Baca juga: PLN salurkan bantuan pendidikan Rp52,45 juta untuk SMPN 17 Singkawang
Baca juga: Tahun ini, Pemprov Kalbar bantu pemasangan listrik gratis untuk 8000 rumah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Al-Azhar Desa Suka Karya Kecamatan Marau Kabupaten Ketapang tersebut disambut antusias oleh masyarakat sekitar.
Tak kurang 200 orang mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan gratis yang didukung oleh tim medis dari Puskesmas Marau.
Menurut Senior Manager SDM & Umum PLN UIW Kalimantan Barat, Ordaia Arqam Nja’ Oemar, kegiatan pengobatan gratis dan program motor ambulance untuk idan Pedalaman ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PLN terhadap kesehatan masyarakat pedalaman tentunya melalui bantuan YBM PLN di bidang kesehatan. Disamping itu, dana yang dihimpun dari zakat 2,5 persen Pegawai Muslim PLN ini juga disalurkan dalam bentuk bantuan pendidikan, ekonomi, keagamaan, & bencana alam.
Baca juga: PLN Kalbar serahkan bantuan penghijauan senilai Rp120 juta
“Di bidang pendidikan, YBM telah menyalurkan bantuan berupa beasiswa dan pelatihan. Memberikan santunan kepada Guru Ngaji maupun Da’i di pedalaman, modal usaha dan bantuan beras untuk Dhuafa, serta santunan Anak Yatim,” imbuh Arqam.
Pada kesempatan tersebut, YBM PLN juga menyerahkan bantuan dakwah untuk Masjid Al-Azhar dan bantuan kompor induksi untuk pelayanan di Puskesmas dan Dinas Kesehatan.
"Program Bidan Pedalaman sendiri merupakan salah satu program unggulan PLN pada pilar kesehatan," jelas Arqam.
Menurut Manager Pendistribusian dan Pendayagunaan YBM PLN Pusat, Suryanto, Program bantuan motor ambulance untuk para Bidan Pedalaman diharapkan dapat meringankan tugas para Bidan dalam memberikan layanan kesehatan yang lebih baik dan mudah bagi masyarakat.
Baca juga: PLN Kalbar peduli air bersih bantu tangki untuk masyarakat Desa Jungkat
"Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan tugas para Bidan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di pedesaan," ujar Suryanto.
Sementara itu menurut, Asisten II Bidang Ekbang dan Kesra Ketapang, Marwanur, kegiatan yang dilaksanakan oleh YBM PLN ini sangat bermanfaat bagi masyarakat di pedalaman, karena kesehatan bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja, untuk itu dibutuhkan koordinasi lintas sektoral supaya layanan kesehatan kepada masyarakat dapat semakin ditingkatkan.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang, kami mengapresiasi seluruh program yang telah dilaksanakan oleh YBM PLN. Saya mengucapkan Terima kasih atas kerjasama YBM PLN dengan para medis hingga terlaksananya seluruh kegiatan ini,” ujar Marwanur.
Lebih lanjut la mengharapkan dengan rangkaian program ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Ketapang, khususnya di Desa Suka Karya.
Baca juga: PLN Kalbar bantu 51.000 bibit lele tingkatkan kesejahteraan warga Sanggau
Baca juga: PLN salurkan bantuan pendidikan Rp52,45 juta untuk SMPN 17 Singkawang
Baca juga: Tahun ini, Pemprov Kalbar bantu pemasangan listrik gratis untuk 8000 rumah
PLN susun program cegah pemadaman listrik
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020