Empat pasien asal Kabupaten Bengkayang yang di isolasi di RSUD Abdul Aziz Singkawang telah dinyatakan negatif corona, berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium Kementerian Kesehatan RI yang dikeluarkan pada Selasa.
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan, hasil tersebut merupakan kabar yang menggembirakan bagi semua masyarakat karena sampai saat ini Kalbar masih terbebas dari virus corona.
"Sehingga dengan hasil tersebut maka empat pasien ini akan segera dipulangkan ke Kabupaten Bengkayang pada hari ini," katanya.
Meski Kota Singkawang masih terbebas dari virus corona, Tjhai Chui Mie tetap mengimbau ke masyarakat untuk tetap waspada dengan menjaga kesehatan dan kebersihan diri masing-masing.
"Karena sampai hari ini virus corona masih mengancam Kalbar pada umumnya dan Singkawang pada khususnya," ujarnya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Kalbar beserta jajarannya, karena apa yang sudah dilakukan tidak terlepas dari campur tangan dan bantuan dari bapak Gubernur melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar yang selalu mempertanyakan kondisi empat pasien ini.
Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi menceritakan, jika pasien satu keluarga dari Bengkayang ini masuk ke RSUD Abdul Aziz sejak tanggal 4 Maret 2020.
"Kemudian, tanggal 5 Maret dilakukan pengambilan sampel pasien untuk dikirim ke Jakarta tanggal 6 Maret 2020," katanya.
Kemudian, pada hari ini (Selasa, 10 Maret 2020) dirinya mendapatkan informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar mengenai hasil pemeriksaan sampel sekitar pukul 10.30 WIB.
"Begitu mendapat informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi maka pasien pada hari ini juga sudah bisa dipulangkan," ujarnya.
Sehingga, pihaknya memberikan izin pemulangan yang kebetulan pasien membawa kendaraan sendiri dan tidak menggunakan fasilitas ambulans.
"Siang ini pasien sudah pulang ke Bengkayang," ungkapnya.
Dia juga menegaskan, bahwa sampai hari ini RSUD Abdul Aziz Singkawang belum pernah menangani pasien dengan kejadian infeksi kasus Corona, sehingga kondisi sampai hari ini masih aman.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Singkawang, Barita P Ompusunggu mengatakan, dengan dipulangkannya pasien ke Bengkayang, dia meminta agar masyarakat di Bengkayang tidak perlu khawatir.
"Karena, pertama, pasien sudah dinyatakan negatif corona, kedua masa inkubasinya juga sudah lewat," katanya.
Sehingga, tidak ada yang perlu dikhawatirkan bagi masyarakat Kabupaten Bengkayang untuk menerima keluarga ini ditengah-tengah masyarakat Bengkayang.
Kemudian, berdasarkan konfirmasi dirinya kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, bahwa pasien sudah boleh dipulangkan dan tidak dipungut bayaran.
"Jadi semuanya gratis sewaktu di rumah sakit, nanti biaya akan ditagihkan ke Kemenkes," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan, hasil tersebut merupakan kabar yang menggembirakan bagi semua masyarakat karena sampai saat ini Kalbar masih terbebas dari virus corona.
"Sehingga dengan hasil tersebut maka empat pasien ini akan segera dipulangkan ke Kabupaten Bengkayang pada hari ini," katanya.
Meski Kota Singkawang masih terbebas dari virus corona, Tjhai Chui Mie tetap mengimbau ke masyarakat untuk tetap waspada dengan menjaga kesehatan dan kebersihan diri masing-masing.
"Karena sampai hari ini virus corona masih mengancam Kalbar pada umumnya dan Singkawang pada khususnya," ujarnya.
Dia juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Kalbar beserta jajarannya, karena apa yang sudah dilakukan tidak terlepas dari campur tangan dan bantuan dari bapak Gubernur melalui Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar yang selalu mempertanyakan kondisi empat pasien ini.
Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi menceritakan, jika pasien satu keluarga dari Bengkayang ini masuk ke RSUD Abdul Aziz sejak tanggal 4 Maret 2020.
"Kemudian, tanggal 5 Maret dilakukan pengambilan sampel pasien untuk dikirim ke Jakarta tanggal 6 Maret 2020," katanya.
Kemudian, pada hari ini (Selasa, 10 Maret 2020) dirinya mendapatkan informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar mengenai hasil pemeriksaan sampel sekitar pukul 10.30 WIB.
"Begitu mendapat informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi maka pasien pada hari ini juga sudah bisa dipulangkan," ujarnya.
Sehingga, pihaknya memberikan izin pemulangan yang kebetulan pasien membawa kendaraan sendiri dan tidak menggunakan fasilitas ambulans.
"Siang ini pasien sudah pulang ke Bengkayang," ungkapnya.
Dia juga menegaskan, bahwa sampai hari ini RSUD Abdul Aziz Singkawang belum pernah menangani pasien dengan kejadian infeksi kasus Corona, sehingga kondisi sampai hari ini masih aman.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Singkawang, Barita P Ompusunggu mengatakan, dengan dipulangkannya pasien ke Bengkayang, dia meminta agar masyarakat di Bengkayang tidak perlu khawatir.
"Karena, pertama, pasien sudah dinyatakan negatif corona, kedua masa inkubasinya juga sudah lewat," katanya.
Sehingga, tidak ada yang perlu dikhawatirkan bagi masyarakat Kabupaten Bengkayang untuk menerima keluarga ini ditengah-tengah masyarakat Bengkayang.
Kemudian, berdasarkan konfirmasi dirinya kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, bahwa pasien sudah boleh dipulangkan dan tidak dipungut bayaran.
"Jadi semuanya gratis sewaktu di rumah sakit, nanti biaya akan ditagihkan ke Kemenkes," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020