Dirut RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi mengatakan, saat ini pihaknya sedang merawat dan mengisolasi seorang pasien perempuan berusia 52 tahun yang diduga terpapar virus corona atau COVID-19. Sedangkan dua pasien lain dinyatakan sembuh.
"Hasil lab-nya sudah keluar pada hari Minggu (29/03/2020) dan menyatakan bahwa pasien ini positif COVID-19," kata Ruchanihadi, dihubungi dari Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa.
Informasinya, pasien ini baru pulang dari Pontianak. Sewaktu datang ke rumah sakit, pasien ini mengalami sesak nafas dan batuk-batuk.
"Tapi sekarang, kondisi pasien itu sudah mulai membaik, yakni saat ini batuknya sudah mulai berkurang dan tidak demam," ujarnya.
Dia mengungkapkan, untuk pasien COVID-19 asal Singkawang yang sebelumnya bekerja di Malaysia mengenai hasil lab-nya sebanyak dua kali dinyatakan negatif COVID-19.
"Sehingga pasien ini sekarang sudah dinyatakan sembuh dan sudah boleh pulang ke rumah," katanya.
Sedangkan untuk pasien COVID-19 yang berasal dari Kabupaten Sambas yang sebelumnya sempat mengikuti acara Tablig Akbar di Malaysia hasil lab pertamanya sudah dinyatakan negatif.
"Tetapi untuk dinyatakan sembuh, maka harus menunggu hasil lab yang kedua. Jika memang negatif maka pasien tersebut akan dibolehkan pulang," tuturnya.
Terpisah, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, saat ini dirinya mendapatkan kabar baik, dimana dua pasien COVID-19 yang sedang dirawat diruang isolasi khusus RSUD Abdul Aziz Singkawang kini dinyatakan sudah sembuh.
"Berdasarkan pengecekan dua kali swap, mereka dinyatakan sudah sembuh dan sudah boleh pulang dari RSUD Abdul Aziz Singkawang," kata Tjhai Chui Mie.
Meski demikian, dihari yang bersamaan dirinya juga mendapatkan kabar yang tidak baik, dimana ada satu pasien baru yang positiF COVID-19 dan saat ini sedang dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang.
Masih adanya pasien yang positip, dia mengingatkan kepada warga Singkawang untuk sementara waktu jangan dulu bepergian ke daerah yang sudah terpapar virus corona.
"Dua orang yang sudah sembuh inikan sebelumnya pernah ke Malaysia, sedangkan satu yang positip ini baru pulang dari Pontianak," ujarnya.
Jadi tolong kepada masyarakat Singkawang, untuk selalu menjaga kebersihan dan menjaga diri serta lindungi diri.
"Karena dengan melindungi diri, berarti dia juga sudah melindungi semua orang. Kalau kita sudah terjangkit maka sangat memungkinkan juga orang lain ikut terjangkit," ungkapnya.
Dia juga berharap, agar masyarakat Singkawang dapat mematuhi aturan-aturan yang sudah dikeluarkan Pemkot Singkawang.
"Karena apa yang dilakukan pemerintah, adalah semata-mata untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Hasil lab-nya sudah keluar pada hari Minggu (29/03/2020) dan menyatakan bahwa pasien ini positif COVID-19," kata Ruchanihadi, dihubungi dari Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa.
Informasinya, pasien ini baru pulang dari Pontianak. Sewaktu datang ke rumah sakit, pasien ini mengalami sesak nafas dan batuk-batuk.
"Tapi sekarang, kondisi pasien itu sudah mulai membaik, yakni saat ini batuknya sudah mulai berkurang dan tidak demam," ujarnya.
Dia mengungkapkan, untuk pasien COVID-19 asal Singkawang yang sebelumnya bekerja di Malaysia mengenai hasil lab-nya sebanyak dua kali dinyatakan negatif COVID-19.
"Sehingga pasien ini sekarang sudah dinyatakan sembuh dan sudah boleh pulang ke rumah," katanya.
Sedangkan untuk pasien COVID-19 yang berasal dari Kabupaten Sambas yang sebelumnya sempat mengikuti acara Tablig Akbar di Malaysia hasil lab pertamanya sudah dinyatakan negatif.
"Tetapi untuk dinyatakan sembuh, maka harus menunggu hasil lab yang kedua. Jika memang negatif maka pasien tersebut akan dibolehkan pulang," tuturnya.
Terpisah, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, saat ini dirinya mendapatkan kabar baik, dimana dua pasien COVID-19 yang sedang dirawat diruang isolasi khusus RSUD Abdul Aziz Singkawang kini dinyatakan sudah sembuh.
"Berdasarkan pengecekan dua kali swap, mereka dinyatakan sudah sembuh dan sudah boleh pulang dari RSUD Abdul Aziz Singkawang," kata Tjhai Chui Mie.
Meski demikian, dihari yang bersamaan dirinya juga mendapatkan kabar yang tidak baik, dimana ada satu pasien baru yang positiF COVID-19 dan saat ini sedang dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang.
Masih adanya pasien yang positip, dia mengingatkan kepada warga Singkawang untuk sementara waktu jangan dulu bepergian ke daerah yang sudah terpapar virus corona.
"Dua orang yang sudah sembuh inikan sebelumnya pernah ke Malaysia, sedangkan satu yang positip ini baru pulang dari Pontianak," ujarnya.
Jadi tolong kepada masyarakat Singkawang, untuk selalu menjaga kebersihan dan menjaga diri serta lindungi diri.
"Karena dengan melindungi diri, berarti dia juga sudah melindungi semua orang. Kalau kita sudah terjangkit maka sangat memungkinkan juga orang lain ikut terjangkit," ungkapnya.
Dia juga berharap, agar masyarakat Singkawang dapat mematuhi aturan-aturan yang sudah dikeluarkan Pemkot Singkawang.
"Karena apa yang dilakukan pemerintah, adalah semata-mata untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020