Pemerintah Kota Pontianak, menyambut baik rencana uji swab COVID-19 dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di Laboratorium Rumah Sakit (RS) Untan Pontianak yang akan dimulai Senin (20/4).

"Kami berharap dengan adanya fasilitas uji swab di Laboratorium RS Untan Pontianak akan mempercepat hasil pemeriksaan pasien positif atau negatif COVID-19," kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Minggu.



Dia menjelaskan kalau pemeriksaan uji swab sudah bisa dilakukan di RS Untan Pontianak, apabila ada pasien dalam pemantauan bisa langsung diswab dan hasilnya bisa segera diketahui, sehingga bisa segera memberikan kepastian.

Ia mengakui selama ini pihaknya hanya sebatas melakukan rapid test, sementara untuk uji swab harus dikirim ke Jakarta. Untuk mengetahui hasilnya pun cukup memakan waktu.

"Sekarang untuk mengetahui hasil uji laboratorium dari Jakarta relatif lebih lama. Kalau kemarin dalam waktu lima hari, sekarang bisa membutuhkan waktu tujuh hari, bahkan 14 hari," kata Edi.



Ia menyebutkan saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Balitbangkes Jakarta terhadap 39 sampel PDP di Pontianak. "Kalau Laboratorium RS Untan Pontianak sudah bisa dilakukan pemeriksaan PCR, dalam sehari hasilnya sudah bisa diketahui," katanya.

Menurutnya, lambannya hasil pemeriksaan yang dikeluarkan menimbulkan ketidakpastian di masyarakat, apakah hasilnya positif atau negatif.

"Oleh karena itu, besar harapan kami Laboratorium RS Untan Pontianak bisa segera beroperasi untuk melakukan pemeriksaan swab COVID-19. Mudah-mudahan ini berjalan lancar dan sesuai rencana," harapnya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020