Pengurus dan anggota Real Estate Indonesia (REI) Kalbar membagikan 450 paket sembako bagi warga kurang mampu atau terdampak wabah COVID-19.
"Tujuan kegiatan kita ini sebagai bentuk kepedulian, partisipasi dan bekerja sama membantu saudara kita yang terdampak wabah COVID-19. Apalagi, menyambut bulan Ramadhan," ujar Ketua DPD REI Kalbar M Isnaini di Pontianak, Minggu.
Ia mengatakan untuk bantuan paket sembako tersebut, pihaknya menggandeng lembaga Dompet Umat dalam proses penyaluran bantuan kepada masyarakat.
"Pembagian sembako bekerja sama dengan Dompet Ummat karena mereka punya data base masyarakat yang tidak mampu dan perlu bantuan," kata dia.
Ia menambahkan bahwa selain membantu paket sembako bagi warga tidak mampu atau terdampak COVID-19, pihaknya juga membagikan hand sanitizer (cairan pembersih tangan).
"Pembuatan hand sanitizer bekerja sama dengan IKA Undip dan Laboratorium Industri Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Pontianak. Hand sanitizer, selain untuk memenuhi kebutuhan internal, yakni untuk pekerja di sektor perumahan juga untuk mitra kerja REI," ucapnya.
Menurutnya, sasaran masyarakat yang mendapat bantuan ada di dua wilayah, yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. "Semua bantuan yang kita keluarkan senilai Rp64 juta," ujarnya.
Ia berharap bantuan yang ada dapat mengurangi beban masyarakat di tengah wabah COVID -19. "Kami berharap pandemi COVID- 19 segera berakhir dan kita bisa hidup normal kembali dan sektor ekonomi bisa berjalan lagi," katanya.
Isnaini juga berharap pemerintah dapat memberikan relaksasi dalam pelayanan perizinan, pertanahan maupun perbankan, serta lainnya, sehingga sektor properti yang juga terdampak bisa bertahan dan kembali pulih.
"Semoga wabah ini selesai dan kami mengajak keluarga besar REI Kalbar dan masyarakat umum untuk bersama melakukan pencegahan penyebaran COVID-19," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Tujuan kegiatan kita ini sebagai bentuk kepedulian, partisipasi dan bekerja sama membantu saudara kita yang terdampak wabah COVID-19. Apalagi, menyambut bulan Ramadhan," ujar Ketua DPD REI Kalbar M Isnaini di Pontianak, Minggu.
Ia mengatakan untuk bantuan paket sembako tersebut, pihaknya menggandeng lembaga Dompet Umat dalam proses penyaluran bantuan kepada masyarakat.
"Pembagian sembako bekerja sama dengan Dompet Ummat karena mereka punya data base masyarakat yang tidak mampu dan perlu bantuan," kata dia.
Ia menambahkan bahwa selain membantu paket sembako bagi warga tidak mampu atau terdampak COVID-19, pihaknya juga membagikan hand sanitizer (cairan pembersih tangan).
"Pembuatan hand sanitizer bekerja sama dengan IKA Undip dan Laboratorium Industri Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Pontianak. Hand sanitizer, selain untuk memenuhi kebutuhan internal, yakni untuk pekerja di sektor perumahan juga untuk mitra kerja REI," ucapnya.
Menurutnya, sasaran masyarakat yang mendapat bantuan ada di dua wilayah, yakni Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya. "Semua bantuan yang kita keluarkan senilai Rp64 juta," ujarnya.
Ia berharap bantuan yang ada dapat mengurangi beban masyarakat di tengah wabah COVID -19. "Kami berharap pandemi COVID- 19 segera berakhir dan kita bisa hidup normal kembali dan sektor ekonomi bisa berjalan lagi," katanya.
Isnaini juga berharap pemerintah dapat memberikan relaksasi dalam pelayanan perizinan, pertanahan maupun perbankan, serta lainnya, sehingga sektor properti yang juga terdampak bisa bertahan dan kembali pulih.
"Semoga wabah ini selesai dan kami mengajak keluarga besar REI Kalbar dan masyarakat umum untuk bersama melakukan pencegahan penyebaran COVID-19," pungkasnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020