Satu petugas RS Sultan Muhammad Jamaludin 1 Sukadana, dinyatakan reaktif COVID-19 berdasarkan hasil tes cepat. Petugas di bagian non medis ini, kini menjalani isolasi di rumah sakit dengan kondisi sehat dan tidak ada gejala.

Untuk memberikan motivasi kepada petugas medis yang berada di rumah sakit, Bupati Kayong Utara Citra Duani bersama Wakil Bupati Effendi Ahmad didampingi Anggota DPRD Kayong Utara, Dedi Effendi dan Kepala Dinas Kesehatan, Bambang Suberkah melakukan pertemuan secara virtual pada Rabu (22/4) sekitar pukul 10.00 WIB.

Direktur Rumah Sakit Sultan Muhammad Jamaludin 1 Sukadana, dr Siska mengucapkan terima kasih atas perhatian pimpinan daerah kepada mereka termasuk kepada petugas yang dinyatakan reaktif COVID-19.

“Saya berharap petugas medis tetap bersemangat dalam menjalankan tugas, kita akan memaksimalkan anggaran untuk penanganan COVID-19 ini,” jelas Bupati.

Dalam video conference tersebut, petugas non medis berinisial KL yang dinyatakan reaktif hasil tes juga mengikuti kegiatan itu. Dia menceritakan kondisinya saat ini dalam keadaan sehat dan tidak ada gejala.

Kadis Kesehatan Kayong Utara, Bambang Suberkah menjelaskan petugas medis yang berhubungan dengan KL sudah dilakukan tes cepat dan hasilnya non reaktif. “Kita belum dalam memastikan, KL ini terjangkit dimana,” jelas Bambang.

Pewarta: Rizal/Japri

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020