Kapolres Singkawang,Polda Kalbar, AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo mengimbau agar seluruh masyarakat Singkawang untuk tidak mudah terpancing provokasi terutama oleh konten-konten bernuansakan SARA.
"Hal ini saya ingatkan lantaran beberapa kurun waktu terakhir terdapat beberapa postingan di media sosial yang dapat membuat runcing suasana kota," kata Prasetiyo Adhi Wibowo, Sabtu.
Dia mengatakan, sangat disayangkan penggunaan media sosial justru disalahgunakan untuk membuat situasi menjadi tidak kondusif.
"Saya mengimbau kepada seluruh elemen keagamaan ataupun ormas yang ada di Kota Singkawang untuk menjaga kerukunan antarsuku dan sesama umat beragama," tuturnya.
Dia juga meminta kepada masyarakat jangan mudah terpengaruh jika menerima informasi baik berupa berita atau isu yang berbau provokasi.
"Kalau ada hal-hal yang berbau unsur SARA dan cenderung mengarah ke provokatif dan radikalisme, saya minta masyarakat langsung melaporkan pada pimpinan di masyarakat setempat seperti RT dan RW jangan sampai provokatif dan ikut terprovokasi dan menimbulkan konflik berbau SARA," katanya.
Dirinya menegaskan Kepolisian Resor Singkawang tidak pandang bulu dalam menegaskan hukum yang berlaku.
Dia juga akan menerapkan mekanisme hukum yang berlaku kepada provokator yang kedapatan membuat resah masyarakat Kalbar khususnya Kota Singkawang.
"Akan kami tindak tegas kepada oknum yang membuat keresahan di tengah masyarakat Kota Singkawang yang saat ini sudah aman, damai dan tentram," kata Adhi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Hal ini saya ingatkan lantaran beberapa kurun waktu terakhir terdapat beberapa postingan di media sosial yang dapat membuat runcing suasana kota," kata Prasetiyo Adhi Wibowo, Sabtu.
Dia mengatakan, sangat disayangkan penggunaan media sosial justru disalahgunakan untuk membuat situasi menjadi tidak kondusif.
"Saya mengimbau kepada seluruh elemen keagamaan ataupun ormas yang ada di Kota Singkawang untuk menjaga kerukunan antarsuku dan sesama umat beragama," tuturnya.
Dia juga meminta kepada masyarakat jangan mudah terpengaruh jika menerima informasi baik berupa berita atau isu yang berbau provokasi.
"Kalau ada hal-hal yang berbau unsur SARA dan cenderung mengarah ke provokatif dan radikalisme, saya minta masyarakat langsung melaporkan pada pimpinan di masyarakat setempat seperti RT dan RW jangan sampai provokatif dan ikut terprovokasi dan menimbulkan konflik berbau SARA," katanya.
Dirinya menegaskan Kepolisian Resor Singkawang tidak pandang bulu dalam menegaskan hukum yang berlaku.
Dia juga akan menerapkan mekanisme hukum yang berlaku kepada provokator yang kedapatan membuat resah masyarakat Kalbar khususnya Kota Singkawang.
"Akan kami tindak tegas kepada oknum yang membuat keresahan di tengah masyarakat Kota Singkawang yang saat ini sudah aman, damai dan tentram," kata Adhi.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020