Memasuki hari ke-13 pelaksanaan program TMMD ke-108 Kodim 1202/Skw tahun 2020 di Kabupaten Bengkayang sudah sampai tahap pengerasan badan jalan. Pelaksanaan itu menyasar ke pengerjaan fisik, yakni pembuatan lima jembatan dan penimbunan tiga ruas badan jalan.
"Saat ini semua pekerjaan pembangunan fisik TMMD baik itu jembatan maupun jalan masih terus dikerjakan. Hal ini mengingat kondisi cuaca yang kurang mendukung, terutama hujan," katan Dansatgas TMMD ke-10 Kodim 1202/ Singkawang, Letkol Arm Victor J. L Lopulalan
Ia menegaskan, agar semua proses program TMMD di desa Danti, Kecamatan Sanggau Ledo selesai tepat waktu. Sehingga, masyarakat dapat dengan segera mengunakan akses jalan dan jembatan.
"Ini terhitung hari ke-13 program TMMD di Desa Danti, kita dari satgas TMMD sudah menimbun dan melakukan pengerasan pada badan jalan. Nah, untuk jembatan juga sudah ada yang selesai," katanya.
Dansatgas TMMD 108 ini berharap, semua proses pengerjaan berjalan degan baik dan lancar. Ia berharap juga dapat bermanfaat bagi masyarakat. "Mudah-mudahan semua pekerjaan dapat berjalan lancar dan dapat kami selesaikan tepat waktu," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Saat ini semua pekerjaan pembangunan fisik TMMD baik itu jembatan maupun jalan masih terus dikerjakan. Hal ini mengingat kondisi cuaca yang kurang mendukung, terutama hujan," katan Dansatgas TMMD ke-10 Kodim 1202/ Singkawang, Letkol Arm Victor J. L Lopulalan
Ia menegaskan, agar semua proses program TMMD di desa Danti, Kecamatan Sanggau Ledo selesai tepat waktu. Sehingga, masyarakat dapat dengan segera mengunakan akses jalan dan jembatan.
"Ini terhitung hari ke-13 program TMMD di Desa Danti, kita dari satgas TMMD sudah menimbun dan melakukan pengerasan pada badan jalan. Nah, untuk jembatan juga sudah ada yang selesai," katanya.
Dansatgas TMMD 108 ini berharap, semua proses pengerjaan berjalan degan baik dan lancar. Ia berharap juga dapat bermanfaat bagi masyarakat. "Mudah-mudahan semua pekerjaan dapat berjalan lancar dan dapat kami selesaikan tepat waktu," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020