Partai politik Koalisi Bengkayang Bangkit, Maju, Hebat menyatakan siap mendaftarkan pasangan Martinus Kajot- Carlos Dja'afara pada hari pertama tahapan pendaftaran calon di Pilkada Bengkayang 2020.

Pasangan Martinus - Carlos atau di singkat MC ini di didukung dua partai pengusung PDIP dan NasDem serta tujuh partai pendukung.

"Kami gabungan sembilan partai politik atau disebut Koalisi Bengkayang Bangkit, Maju, Hebat, yang terdiri dari PDI Perjuangan, Partai Nasdem, PSI, PKS, PKPI, PAN, PPP, Partai Beekarya dan Gelora akan mendaftarkan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang, Martinus - Carlos pada tanggal 4 September 2020," ujar Ketua Tim Pemenangan Kajot- Carlos, Eddy saat dihubungi di Bengkayang, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa sebelum berangkat menuju kantor KPU Kabupaten Bengkayang pihaknya terlebih dahulu akan melakukan deklarasi dan pengukuhan tim kampanye, serta ritual adat yang akan dilaksanakan di sekretariat pemenangan pada pukul 13.00 WIB.

"Pada saat pendaftaran kami hanya mengikutsertakan pimpinan koalisi sembilan partai politik dan perwakilan etnis yang ada di Kabupaten Bengkayang, dengan menggunakan busana daerah masing-masing," kata Eddy.

Eddy melanjutkan, alasan mendaftarkan pasangan calon pada hari pertama pendaftaran karena mengikuti instruksi dari DPP PDI Perjuangan yang meminta seluruh daerah yang ikut pilkada, agar secara serentak mendaftarkan pasangan bakal calon pada hari Rabu, tanggal 4 September 2020.

"Terkait dengan pandemi wabah COVID-19, pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah. Oleh sebab itu kami tidak membawa massa pada saat pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang yang akan kami usung dan kami dukung. Namun jika ada pendukung yang juga ingin berpartisipasi pada saat mendampingi pasangan calon, dalam pendaftaran ke KPU tentu kami tidak mungkin untuk melarang."

"Kami hanya menghimbau kepada masyarakat agar memahami kondisi saat ini kita menghadapi pandemi COVID-19. Sehingga jangan sampai euforia kita yang berlebihan mengakibatkan masalah bagi kita semua. Kami mohon doa dan restu kepada suluruh masyarakat Kabupaten Bengkayang," tutup Eddy.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020