Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Kalbar Alifudin meminta masyarakat tetap tenang dan yang terpenting disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan wabah COVID-19.
"Memang saat ini kasus COVID-19 sedang naik. Jadi warga tidak boleh menyepelekan dan kita semua harus benar - benar menjalankan protokol kesehatan. Masker harus dipakai, jauhi kerumunan dan selalu cuci tangan," ujarnya saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Terkait kasus baru terkonfirmasi COVID- 19 yang dialami Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie ia mengakui cukup kaget mendapat kabar positif melalui video singkat yang beredar di sosial media.
Video dengan durasi 2 menit 38 detik yang beredar pada Kamis (3/9/2020) malam, berisi penyampaian langsung dari Wali Kota Singkawang terkait pemeriksaan hasil swabnya.
"Ya sangat kaget juga, setahu saya beliau sangat hati-hati dan disiplin dalam penerapan protokol COVID -19. Saya yakin beliau bisa bersabar melewati ini," kata Alifudin dari Fraksi PKS itu.
Alifudin yang saat ini di Jakarta, menyampaikan doanya agar Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie segera sehat kembali dan bisa segera aktifitas seperti sedia kala.
Alifudin mengatakan dirinya beberapa bulan lalu telah menyerahkan bantuan APD ke Wali Kota Singkawang.
Sebelumnya dalam video Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, ia menyatakan dirinya dan tiga anggota keluarganya positif COVID-19 setelah menjalani tes swab.
"Saya mengumumkan hasil yang kurang baik, saya beserta tiga anggota keluarga saya dinyatakan positif," kata Tjhai Chui Mie.
Ia menyarankan agar masyarakat tidak takut, panik, namun tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
"Cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir sambil diberi sabun, memakai masker, hand sanitizer, serta menjaga jarak," kata dia.
Ia mengajak semua untuk menjalankan protokol kesehatan secara bersama karena seketat apapun dilakukan selalu ada potensi tertular. Ia mencontohkan dirinya sendiri.
"Saya sudah jalankan secara ketat, tapi tetap terkonfirmasi. karena ada yang tidak menjalankannya secara ketat," kata dia.
Baca juga: Positif COVID-19, Tjhai Chui Mie ingatkan pentingnya protokol kesehatan
Baca juga: Seorang pria di Badau nekad foto bersama dengan pasien COVID - 19
Baca juga: Bengkayang bentuk tim penegakan disiplin protokol kesehatan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Memang saat ini kasus COVID-19 sedang naik. Jadi warga tidak boleh menyepelekan dan kita semua harus benar - benar menjalankan protokol kesehatan. Masker harus dipakai, jauhi kerumunan dan selalu cuci tangan," ujarnya saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Terkait kasus baru terkonfirmasi COVID- 19 yang dialami Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie ia mengakui cukup kaget mendapat kabar positif melalui video singkat yang beredar di sosial media.
Video dengan durasi 2 menit 38 detik yang beredar pada Kamis (3/9/2020) malam, berisi penyampaian langsung dari Wali Kota Singkawang terkait pemeriksaan hasil swabnya.
"Ya sangat kaget juga, setahu saya beliau sangat hati-hati dan disiplin dalam penerapan protokol COVID -19. Saya yakin beliau bisa bersabar melewati ini," kata Alifudin dari Fraksi PKS itu.
Alifudin yang saat ini di Jakarta, menyampaikan doanya agar Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie segera sehat kembali dan bisa segera aktifitas seperti sedia kala.
Alifudin mengatakan dirinya beberapa bulan lalu telah menyerahkan bantuan APD ke Wali Kota Singkawang.
Sebelumnya dalam video Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, ia menyatakan dirinya dan tiga anggota keluarganya positif COVID-19 setelah menjalani tes swab.
"Saya mengumumkan hasil yang kurang baik, saya beserta tiga anggota keluarga saya dinyatakan positif," kata Tjhai Chui Mie.
Ia menyarankan agar masyarakat tidak takut, panik, namun tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
"Cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir sambil diberi sabun, memakai masker, hand sanitizer, serta menjaga jarak," kata dia.
Ia mengajak semua untuk menjalankan protokol kesehatan secara bersama karena seketat apapun dilakukan selalu ada potensi tertular. Ia mencontohkan dirinya sendiri.
"Saya sudah jalankan secara ketat, tapi tetap terkonfirmasi. karena ada yang tidak menjalankannya secara ketat," kata dia.
Baca juga: Positif COVID-19, Tjhai Chui Mie ingatkan pentingnya protokol kesehatan
Baca juga: Seorang pria di Badau nekad foto bersama dengan pasien COVID - 19
Baca juga: Bengkayang bentuk tim penegakan disiplin protokol kesehatan
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020