Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Kalbar Junaidi  meminta kepengurusan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) setempat untuk berperan aktif dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dicanangkan pemerintah.

"Hadirnya Kadin Kalbar ini bisa mendukung dan berperan aktif dalam PEN. PEN sebagai upaya pemerintah agar ekonomi terdampak wabah COVID-19 ini bisa pulih," ujarnya saat pelantikan Kadin Kalbar Periode 2020 -2025 di Pontianak, Kamis.

Ia menyebutkan Kadin memiliki peran strategis untuk berkontribusi dalam mengatasi persoalan COVID-19 dan menggerakkan ekonomi di Kalbar. Sumber daya yang dimiliki Kadin bisa bersama pemerintah membuat ekonomi tumbuh kembali.

"Kita minta melalui potensi dan sumber daya, Kadin bisa membuat terobosan dan bersama pemerintah menghadapi wabah ini baik terkait kesehatan, ekonomi dan lainnya," jelasnya.

Ia juga mengajak agar semua pihak untuk menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah sehingga wabah dapat dicegah dan dikendalikan. Jika hal itu semua disiplin dalam penerapan di lapangan semua sektor termasuk ekonomi kembali pulih.

"Gubernur Kalbar telah mengeluarkan peraturan gubernur terkait penerapan protokol kesehatan dan saksi bagi pelanggar. Dunia usaha atau pelaku harus mendukung sebab kalau ditemukan tidak memakai masker saja pelaku usaha bisa didenda Rp1 juta," katanya.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Rosan P Roeslani mengucapkan selamat kepada kepengurusan Kadin Kalbar, dan berharap menyumbang dan ikut berperan aktif dalam pembangunan ekonomi di Kalbar dan di Indonesia umumnya.

"Kadin mempunyai kualitas SDM yang luar biasa dalam memajukan ekonomi dan negara keseluruhannya," katanya.

Kadin Kalbar periode 2020 - 2025 diketuai Joni Isnaini. Agenda pelantikan Kadin Kalbar yang digelar Aston Hotel Pontianak juga dirangkai dengan seminar nasional tentang pemulihan ekonomi nasional. Dalam seminar nasional melalui video conference, Menteri BUMN, Erick Thohir salah satu pembicara di kegiatan tersebut.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020