Sejumlah sasaran fisik kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 di Kecamatan Pulau Hanaut terus dikerjakan. Salah satunya adanya renovasi jembatan Handil Samsu yang menghubungkan Desa Bapinang Hilir dan Desa Babirah Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur. Kalteng.
"Untuk renovasi jembatan Handil Samsu sudah tahap pemasangan pagar dan gelagar jembatan. Mudah-mudahan renovasi jembatan ini secepatnya selesai sebelum tanggal 21 Oktober 2020," kata Komandan Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari di Sampit, Sabtu
Menurutnya, kegiatan TMMD ini dilaksanakan dari tanggal 22 September hingga tanggal 21 Oktober 2020 memiliki lima sasaran fisik yaitu renovasi jembatan Handil Gayam Desa Bapinang Hilir. Kemudian jabatan Handil Samsu panjang 42 meter Desa Bapinang Hilir.
Selanjutnya jembatan Sei Babirah panjang 42 meter di Desa Babirah. Kemudian sasaran tambahan renovasi Mushola Al Hidayah panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter serta pembangunan pos terpadu.
Dari kelima sasaran fisik tersebut, untuk Mushola Al Hidayah selesai rehab. Kemudian jembatan Sei Babirah juga hampir selesai. Jembatan Handil Gayam sudah sekitar 80 persen dan jembatan Handil Samsu sekitar 70 persen.
"Untuk jembatan Handil Samsu memang yang paling berat, karena hampir renovasi total. Selain itu jembatan ini panjangnya sekitar 42 meter dan material untuk renovasi jembatan ini perlu lebih banyak," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Untuk renovasi jembatan Handil Samsu sudah tahap pemasangan pagar dan gelagar jembatan. Mudah-mudahan renovasi jembatan ini secepatnya selesai sebelum tanggal 21 Oktober 2020," kata Komandan Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari di Sampit, Sabtu
Menurutnya, kegiatan TMMD ini dilaksanakan dari tanggal 22 September hingga tanggal 21 Oktober 2020 memiliki lima sasaran fisik yaitu renovasi jembatan Handil Gayam Desa Bapinang Hilir. Kemudian jabatan Handil Samsu panjang 42 meter Desa Bapinang Hilir.
Selanjutnya jembatan Sei Babirah panjang 42 meter di Desa Babirah. Kemudian sasaran tambahan renovasi Mushola Al Hidayah panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter serta pembangunan pos terpadu.
Dari kelima sasaran fisik tersebut, untuk Mushola Al Hidayah selesai rehab. Kemudian jembatan Sei Babirah juga hampir selesai. Jembatan Handil Gayam sudah sekitar 80 persen dan jembatan Handil Samsu sekitar 70 persen.
"Untuk jembatan Handil Samsu memang yang paling berat, karena hampir renovasi total. Selain itu jembatan ini panjangnya sekitar 42 meter dan material untuk renovasi jembatan ini perlu lebih banyak," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020