TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 secara serentak telah dimulai sejak tanggal 22 September 2020 di seluruh Indonesia, termasuk di tiga Kabupaten di wilayah Kodam XII/Tanjungpura yaitu Kodim 1205/Sintang, Kodim 1012/Buntok dan Kodim 1015/Sampit.
"Melalui TMMD ini, TNI mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama sama membangun daerah masing-masing, Dan, TMMD ini mengajarkan masyarakat agar mandiri dalam membangun wilayahnya " kata Kepala Penerangan Kodam XII/Tpr,
Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, Selasa.
Kata Kapendam, dalam program TMMD ke-109 Kodam XII/Tpr tidak hanya melibatkan personel TNI, pemerintah dan masyarakat juga dilibatkan dalam pembangunan fisik maupun non fisik melalui gotong royong.
"Gotong royong sudah dilakukan sejak dulu oleh nenek moyang bangsa Indonesia untuk membangun wilayah. Dimana terbukti sangat efektif, karena dilakukan secara bersama-sama. Gotong royong merupakan nilai luhur bangsa yang memang harus tetap dijaga," katanya.
Untuk itulah ujarnya menambahkan, dalam setiap pelaksanaan kegiatan, Satgas TMMD selalu bersama-sama dengan masyarakat. Masyarakat diajak untuk terbiasa menghadapi permasalahan diwilayahnya secara bersama atau bergotong royong.
TNI melalui TMMD mendorong peran serta dan partisipasi aktif masyarakat. Sehingga, secara bertahap masyarakat mampu membangun diri dan lingkungan secara mandiri.
"Selesainya TMMD diharapkan tidak hanya masyarakat menikmati infrastruktur akan tetapi tujuan utama TNI adalah nantinya masyarakat dapat dengan mandiri membangun daerahnya," kata Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe mengakhiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Melalui TMMD ini, TNI mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama sama membangun daerah masing-masing, Dan, TMMD ini mengajarkan masyarakat agar mandiri dalam membangun wilayahnya " kata Kepala Penerangan Kodam XII/Tpr,
Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, Selasa.
Kata Kapendam, dalam program TMMD ke-109 Kodam XII/Tpr tidak hanya melibatkan personel TNI, pemerintah dan masyarakat juga dilibatkan dalam pembangunan fisik maupun non fisik melalui gotong royong.
"Gotong royong sudah dilakukan sejak dulu oleh nenek moyang bangsa Indonesia untuk membangun wilayah. Dimana terbukti sangat efektif, karena dilakukan secara bersama-sama. Gotong royong merupakan nilai luhur bangsa yang memang harus tetap dijaga," katanya.
Untuk itulah ujarnya menambahkan, dalam setiap pelaksanaan kegiatan, Satgas TMMD selalu bersama-sama dengan masyarakat. Masyarakat diajak untuk terbiasa menghadapi permasalahan diwilayahnya secara bersama atau bergotong royong.
TNI melalui TMMD mendorong peran serta dan partisipasi aktif masyarakat. Sehingga, secara bertahap masyarakat mampu membangun diri dan lingkungan secara mandiri.
"Selesainya TMMD diharapkan tidak hanya masyarakat menikmati infrastruktur akan tetapi tujuan utama TNI adalah nantinya masyarakat dapat dengan mandiri membangun daerahnya," kata Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe mengakhiri.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020