Wakil Bupati Kayong Utara, Kalimantan Barat, Effendi Ahmad saat ini sudah dinyatakan negatif COVID- 19 berdasarkan hasil tes usap terakhir pada 8 Oktober 2020.
“Alhamdulillah berkat usaha dan doa dari semua pihak tanggal 8 Oktober 2020 saya melakukan'swab' (tes usap) ulang di Prodia Pontianak. Hasilnya saya dinyatakan terkonfirmasi negatif COVID-19,” ujar Wakil Bupati Effendi Ahmad saat dihubungi di Sukadana, Selasa.
Dia mengimbau masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19 tidak panik, sedangkan menjaga imun tubuh sebagai hal penting, sedangkan yang terpenting selalu berikhtiar dan berdoa kepada Tuhan.
“Kita harus melakukan ikhtiar untuk meningkatkan imunitas tubuh kita. Kemudian melakukan ikhtiar keimanan kita dengan melakukan doa kepada Allah dan penting juga sabar karena Allah bersama orang-orang yang sabar,” katanya.
Effendi Ahmad meminta masyarakat selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah diatur pemerintah, di antaranya mencuci tangan dan selalu menggunakan masker.
"Kepada masyarakat Kayong Utara agar sabar, patuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, dan banyak-banyak berdoa kepada Allah agar kita terhindar dari COVID-1919,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad menginformasikan positif COVID-19 dengan status orang tanpa gejala setelah menjalani tes usap di Pontianak. Tes usap dilakukan usai mengikuti MTQ XXVIII di Sekadau bersama kafilah asal Kabupaten Kayong Utara.
"Jadi setelah sama-sama pulang dari Sekadau, saya, istri dan anak-anak saya melakukan 'swab test', namun yang mendapati hasil positif hanya saya sendiri, anak dan istri saya dinyatakan negatif," kata dia.
Kasus konfirmasi baru tersebut diketahui melalui surat disampaikan ada 10 orang, kasus konfirmasi COVID-19 baru hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (RT PCR) metode Real Time, yang dilaksanakan oleh Laboratorium RS Untan Pontianak, ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Harrison.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
“Alhamdulillah berkat usaha dan doa dari semua pihak tanggal 8 Oktober 2020 saya melakukan'swab' (tes usap) ulang di Prodia Pontianak. Hasilnya saya dinyatakan terkonfirmasi negatif COVID-19,” ujar Wakil Bupati Effendi Ahmad saat dihubungi di Sukadana, Selasa.
Dia mengimbau masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19 tidak panik, sedangkan menjaga imun tubuh sebagai hal penting, sedangkan yang terpenting selalu berikhtiar dan berdoa kepada Tuhan.
“Kita harus melakukan ikhtiar untuk meningkatkan imunitas tubuh kita. Kemudian melakukan ikhtiar keimanan kita dengan melakukan doa kepada Allah dan penting juga sabar karena Allah bersama orang-orang yang sabar,” katanya.
Effendi Ahmad meminta masyarakat selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah diatur pemerintah, di antaranya mencuci tangan dan selalu menggunakan masker.
"Kepada masyarakat Kayong Utara agar sabar, patuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, dan banyak-banyak berdoa kepada Allah agar kita terhindar dari COVID-1919,” katanya.
Sebelumnya, Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad menginformasikan positif COVID-19 dengan status orang tanpa gejala setelah menjalani tes usap di Pontianak. Tes usap dilakukan usai mengikuti MTQ XXVIII di Sekadau bersama kafilah asal Kabupaten Kayong Utara.
"Jadi setelah sama-sama pulang dari Sekadau, saya, istri dan anak-anak saya melakukan 'swab test', namun yang mendapati hasil positif hanya saya sendiri, anak dan istri saya dinyatakan negatif," kata dia.
Kasus konfirmasi baru tersebut diketahui melalui surat disampaikan ada 10 orang, kasus konfirmasi COVID-19 baru hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (RT PCR) metode Real Time, yang dilaksanakan oleh Laboratorium RS Untan Pontianak, ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Harrison.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020