Pontianak (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kayong Utara (KKU), Kalimantan Barat, mengembangkan tanaman durian lokal yang dikenal dengan nama Bujang Setile dengan target seluas 50 hektare.
"Dengan status juara 1 Bujang Setile dalam Festival Buah dan Florikultura 2023 se-Kalbar kami mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat, Kementerian Pertanian untuk mengembangkan komoditas durian ini dengan luas lebih kurang 50 hektare. Itu mulai dari pengadaan bibit dan segala macam didukung oleh pemerintah pusat," Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kayong Utara, Maluru saat dihubungi di Sukadana, Selasa.
Ia berharap masyarakat bisa terbantu terutama dari sisi pendapatan karena durian yang berstatus unik, juara dan memberikan cita rasa yang bagus ini sangat bernilai untuk peningkatan ekonomi.
"Semoga ini dapat membantu dalam meningkatkan pendapatan petani di Kabupaten Kayong Utara," jelas dia.
Sebelumnya, Durian Bujang Setile berhasil meraih juara 1 Kontes Durian 2023 yang menjadi rangkaian dalam kegiatan festival buah dan florikultura yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).
“Kami sangat bersyukur bisa juara 1 tingkat Provinsi Kalbar dan bahkan ke depan bisa tingkat nasional. Durian ini masuk kategori langka sehingga ke depan pemerintah daerah mendorong pengembangannya agar memberikan dampak ekonomi masyarakat khususnya di Matan Jaya," ujar Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya saat dihubungi di Sukadana, Selasa.
Ia menjelaskan Durian Bujang Setile yang mampu mengalahkan rasa buah durian unggulan dari kabupaten lain pada ajang tersebut berasal dari Desa Matan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir.
"Festival Festival Buah dan Florikultura 2023 yang digelar 15 - 19 November 2023 di Pontianak memang salah satu ajang memberikan ruang bagi para petani dalam rangka promosi bahwa kita ada produk yang berkategori unggulan dan memiliki ekonomi yang baik. Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan yang mampu mempromosikan produk unggulan daerah Kabupaten Kayong Utara," kata dia.
