Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat membangun pelabuhan penyeberangan sungai di Desa Perigi Kecamatan Silat Hilir wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

"Tahun ini sudah mulai di bangun dengan dana kurang lebih Rp7 miliar tahap pertama, karena pembangunan akan dilaksanakan dua tahap sampai selesai," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Kapuas Hulu Hemni Sukmana, kepada ANTARA, di Putussibau Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis.

Disampaikan Hemni, sumber dana pembangunan penyeberangan tersebut dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) melalui Balai Pengelola Transportasi Darat.

Menurut dia, tahap pembebasan lahan sudah dilakukan, saat ini tinggal pembangunan pondasi.

"Jadi pelabuhan penyeberangan sungai itu nanti lengkap dengan kantor, gudang dan tempat ibadah (muslah) dan ujar Hemni.

Selain itu, pelabuhan penyeberangan tersebut, juga akan dilengkapi kapal penyeberangan.

"Rencananya setelah selesai di bangun dan siap pakai dari Kemenhub akan hibahkan ke Pemkab Kapuas Hulu dalam hal ini Dinas perhubungan," kata Hemni.

Dikatakan Hemni, aktivitas lalu lintas kendaraan di penyeberangan Silat Hilir memang cukup padat, sehingga layak di bangun pelabuhan penyeberangan.

"Untuk pengelolaan kedepannya memang akan diterbitkan Perda untuk retribusi pengendara yang menggunakan jasa penyeberangan," kata Hemni.

Baca juga: Kayong Utara terima hibah kapal dari Kemenhub
Baca juga: Menhub sempat dua kali positif COVID-19 saat jalani perawatan
Baca juga: Kemenhub alokasikan anggaran penanganan COVID-19 Rp320 miliar

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021