Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022, untuk pemulihan ekonomi daerah dalam mewujudkan Kapuas Hulu Hebat sesuai visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu.
" Penyusunan RKPD itu sebagai langkah percepatan pencapaian visi dan misi Bupati Kapuas Hulu Tahun 2021-2025, salah satunya yaitu pemulihan ekonomi daerah," kata Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, saat membuka rancangan RKPD Tahun 2022, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Wahyudi, dalam penyusunan RKPD itu mengangkat tema " Peningkatan pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia, ekonomi unggulan masyarakat untuk percepatan pemulihan ekonomi daerah menuju Kapuas Hulu Hebat".
Menurut dia, rencana kerja Pemkab Kapuas Hulu Tahun 2022 terfokus pada pelayanan birokrasi yang terintegrasi dan sederhana dengan berbasis teknologi, pembangunan peningkatan infrastruktur dasar dari pinggiran sebagai penunjang perbaikan ekonomi daerah.
Selanjutnya, kata Wahyudi yaitu pembangunan kantor untuk pelayanan publik, memaksakan penanganan COVID-19, pembangunan sarana dan prasarana kesehatan, pembangunan rumah singgah bagi masyarakat miskin yang sakit dan ibu hamil dari pedalaman.
Kemudian, meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan yang berorientasi padan pencapaian standar pelayanan minimal di bidang kesehatan.
Wahyudi juga menyebutkan akan ada pembangunan asrama, pendidikan dasar gratis, bantuan biaya pendidikan untuk pelajar dan mahasiswa berprestasi yang bersumber dari dana pemerintah dan CSR.
" Dalam RKPD juga akan mendorong pola pendidikan berasrama bersumber dari sana CSR," kata Wahyudi.
Selain itu, akan dilakukan juga pembangunan dan rehabilitasi untuk ruang kelas, rumah dinas tendik.
Optimalisasi jaring pengaman sosial, mendorong kajian legalitas tanaman kratom, selain itu membangun tata kelola niaga dan pemberdayaan petani terkait komoditi potensial karet, madu, walet dan ikan arwana.
" Itu salah satu upaya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucap Wahyudi.
Dikatakan Wahyudi, dalam RKPD itu juga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan di desa melalui program padat karya tunai.
Pembinaan terhadap koperasi, pelaku usaha mikro, industri kecil dan menengah serta penguatan Badan usaha milik daerah serta Badan usaha milik desa.
Pembangunan data center, kata Wahyudi juga penting terutama sistem elektronik dan digital, jaringan koneksi mintra pemerintah.
Selanjutnya, peningkatan stabilitas sosial masyarakat melalui pembinaan organisasi keagamaan, kebudayaan dan kepemudaan.
Yang tidak kalah penting lagi, menurut Wahyudi yaitu menyiapkan tenaga kerja bersertifikat dan terampil dalam menghadapi peluang kerja.
" Kami juga rencanakan penguatan kelembagaan adat dan pelestarian kebudayaan, termasuk meningkatkan sarana olahraga untuk mendukung prestasi olahraga dan pola hidup sehat," jelas Wahyudi.
Tidak hanya itu, ditegaskan Wahyudi, dalam mempermudah pembangunan perlu juga dilakukan penataan ruang di Kapuas Hulu.
Kemudian, meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan pembangunan ruang terbuka hijau, meningkatkan sarana dan potensi pariwisata daerah.
" Kami juga akan mendorong pembangunan jaringan telekomunikasi dan listrik dalam upaya pengentasan daerah yang belum terlayani," kata Wahyudi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
" Penyusunan RKPD itu sebagai langkah percepatan pencapaian visi dan misi Bupati Kapuas Hulu Tahun 2021-2025, salah satunya yaitu pemulihan ekonomi daerah," kata Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, saat membuka rancangan RKPD Tahun 2022, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Wahyudi, dalam penyusunan RKPD itu mengangkat tema " Peningkatan pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia, ekonomi unggulan masyarakat untuk percepatan pemulihan ekonomi daerah menuju Kapuas Hulu Hebat".
Menurut dia, rencana kerja Pemkab Kapuas Hulu Tahun 2022 terfokus pada pelayanan birokrasi yang terintegrasi dan sederhana dengan berbasis teknologi, pembangunan peningkatan infrastruktur dasar dari pinggiran sebagai penunjang perbaikan ekonomi daerah.
Selanjutnya, kata Wahyudi yaitu pembangunan kantor untuk pelayanan publik, memaksakan penanganan COVID-19, pembangunan sarana dan prasarana kesehatan, pembangunan rumah singgah bagi masyarakat miskin yang sakit dan ibu hamil dari pedalaman.
Kemudian, meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan yang berorientasi padan pencapaian standar pelayanan minimal di bidang kesehatan.
Wahyudi juga menyebutkan akan ada pembangunan asrama, pendidikan dasar gratis, bantuan biaya pendidikan untuk pelajar dan mahasiswa berprestasi yang bersumber dari dana pemerintah dan CSR.
" Dalam RKPD juga akan mendorong pola pendidikan berasrama bersumber dari sana CSR," kata Wahyudi.
Selain itu, akan dilakukan juga pembangunan dan rehabilitasi untuk ruang kelas, rumah dinas tendik.
Optimalisasi jaring pengaman sosial, mendorong kajian legalitas tanaman kratom, selain itu membangun tata kelola niaga dan pemberdayaan petani terkait komoditi potensial karet, madu, walet dan ikan arwana.
" Itu salah satu upaya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucap Wahyudi.
Dikatakan Wahyudi, dalam RKPD itu juga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan di desa melalui program padat karya tunai.
Pembinaan terhadap koperasi, pelaku usaha mikro, industri kecil dan menengah serta penguatan Badan usaha milik daerah serta Badan usaha milik desa.
Pembangunan data center, kata Wahyudi juga penting terutama sistem elektronik dan digital, jaringan koneksi mintra pemerintah.
Selanjutnya, peningkatan stabilitas sosial masyarakat melalui pembinaan organisasi keagamaan, kebudayaan dan kepemudaan.
Yang tidak kalah penting lagi, menurut Wahyudi yaitu menyiapkan tenaga kerja bersertifikat dan terampil dalam menghadapi peluang kerja.
" Kami juga rencanakan penguatan kelembagaan adat dan pelestarian kebudayaan, termasuk meningkatkan sarana olahraga untuk mendukung prestasi olahraga dan pola hidup sehat," jelas Wahyudi.
Tidak hanya itu, ditegaskan Wahyudi, dalam mempermudah pembangunan perlu juga dilakukan penataan ruang di Kapuas Hulu.
Kemudian, meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan pembangunan ruang terbuka hijau, meningkatkan sarana dan potensi pariwisata daerah.
" Kami juga akan mendorong pembangunan jaringan telekomunikasi dan listrik dalam upaya pengentasan daerah yang belum terlayani," kata Wahyudi.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021