Dekranasda Kota Pontianak meluncurkan busana corak insang terbaru bertemakan “Coron Eon” atau cahaya dalam kegelapan sebagai bukti tetap berkarya meski di tengah pandemi COVID-19 yang saat ini masih melanda.
“Coron Eon cahaya terang dalam kegelapan merupakan busana dengan warna inspirasi yang menandakan semangat berkarya bagi pelaku industri kreatif masa gelapnya pandemi. Saat pandemi bukan berarti kita tidak bisa berkarya,” ujar Ketua Dekranasda Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie di Pontianak, Kamis.
Koleksi tersebut juga sebagai bentuk implementasi corak insang Pontianak dalam dunia model atau fashion berupa busana atau gaun.
“Melalui busana ini corak insang dikenalkan lebih feminim dan ceria melalui motif terbarunya. Ini tren baju terbaru 2021 corak insang Pontianak. Semoga hadirnya busana dan peluncuran ini menjadi inspirasi dan motivasi industri kreatif Kota Pontianak. Dengan majunya dunia fashion juga mendorong ekonomi daerah,” harap dia.
Sementara itu, sang desainer muda Kota Pontianak yang menggarap konsep Coron Eon tersebut, Oka Zulkarnain mengatakan bahwa corak insang Kota Pontianak dipastikan sangat cocok untuk busana apa pun. Menurutnya,apalagi dengan konsep Coron Eon dan dikaitkan dengan pandemi saat ini sudah sangat tepat.
“Kita melalui busana ingin memberikan semangat dan warna baru meski di tengah pandemi. Keceriaan dan inspirasi harus terus kita hadirkan,” jelas dia.
Ia mengapresiasi Dekranasda dan Pemerintah Kota Pontianak yang terus memperhatikan tentang corak insang Pontianak yang semakin hari bisa mengikuti tren.
“Adanya lomba corak insang kemarin itu tentu memberikan dampak positif bagi dunia model atau fashion. Itu akan membawa corak insang semakin kekinian. Kami para desainer melihat potensi corak insang dengan daerah luar tentu bisa bersaing. Motif atau corak terbaru terus hadir maka ini ada kemajuan. Kita melalui kemampuan akan turut mendukung akan hal itu,” kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
“Coron Eon cahaya terang dalam kegelapan merupakan busana dengan warna inspirasi yang menandakan semangat berkarya bagi pelaku industri kreatif masa gelapnya pandemi. Saat pandemi bukan berarti kita tidak bisa berkarya,” ujar Ketua Dekranasda Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie di Pontianak, Kamis.
Koleksi tersebut juga sebagai bentuk implementasi corak insang Pontianak dalam dunia model atau fashion berupa busana atau gaun.
“Melalui busana ini corak insang dikenalkan lebih feminim dan ceria melalui motif terbarunya. Ini tren baju terbaru 2021 corak insang Pontianak. Semoga hadirnya busana dan peluncuran ini menjadi inspirasi dan motivasi industri kreatif Kota Pontianak. Dengan majunya dunia fashion juga mendorong ekonomi daerah,” harap dia.
Sementara itu, sang desainer muda Kota Pontianak yang menggarap konsep Coron Eon tersebut, Oka Zulkarnain mengatakan bahwa corak insang Kota Pontianak dipastikan sangat cocok untuk busana apa pun. Menurutnya,apalagi dengan konsep Coron Eon dan dikaitkan dengan pandemi saat ini sudah sangat tepat.
“Kita melalui busana ingin memberikan semangat dan warna baru meski di tengah pandemi. Keceriaan dan inspirasi harus terus kita hadirkan,” jelas dia.
Ia mengapresiasi Dekranasda dan Pemerintah Kota Pontianak yang terus memperhatikan tentang corak insang Pontianak yang semakin hari bisa mengikuti tren.
“Adanya lomba corak insang kemarin itu tentu memberikan dampak positif bagi dunia model atau fashion. Itu akan membawa corak insang semakin kekinian. Kami para desainer melihat potensi corak insang dengan daerah luar tentu bisa bersaing. Motif atau corak terbaru terus hadir maka ini ada kemajuan. Kita melalui kemampuan akan turut mendukung akan hal itu,” kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021