Pemerintah Kota Pontianak di Provinsi Kalimantan Barat menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kecamatan.
Pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan dimulai di Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan di Pontianak, Selasa, mengatakan bahwa penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan diharapkan bisa menumbuhkan semangat kaum muda untuk membaca dan mempelajari Al Quran.
Baca juga: Pemkab Kubu Raya kembali gelar lomba MTQ dan azan secara daring
"Sehingga apa-apa saja yang terkandung dalam Al Quran bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, apa pun profesi yang digeluti dalam kehidupan bermasyarakat," katanya.
Ia mengemukakan bahwa MTQ merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kegiatan pendidikan Al Quran bagi warga.
"Memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mempelajari Al Quran karena Al Quran adalah petunjuk bagi orang yang bertakwa," katanya.
Dia meminta Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Pontianak mengevaluasi penyelenggaraan MTQ.
"Artinya sejauh mana peningkatan ataupun hasil, dampak dari pelaksanaan MTQ ini untuk kita dan masyarakat Kota Pontianak," katanya.
Baca juga: Wabup Sanggau tinjau persiapan MTQ pada 2 kecamatan
Baca juga: Edi Kamtono nilai peran LPTQ Pontianak sudah baik
Baca juga: 74 khafilah MTQ Nasional asal Kalbar jalani tes swab
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan dimulai di Kecamatan Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan di Pontianak, Selasa, mengatakan bahwa penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan diharapkan bisa menumbuhkan semangat kaum muda untuk membaca dan mempelajari Al Quran.
Baca juga: Pemkab Kubu Raya kembali gelar lomba MTQ dan azan secara daring
"Sehingga apa-apa saja yang terkandung dalam Al Quran bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, apa pun profesi yang digeluti dalam kehidupan bermasyarakat," katanya.
Ia mengemukakan bahwa MTQ merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kegiatan pendidikan Al Quran bagi warga.
"Memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mempelajari Al Quran karena Al Quran adalah petunjuk bagi orang yang bertakwa," katanya.
Dia meminta Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Pontianak mengevaluasi penyelenggaraan MTQ.
"Artinya sejauh mana peningkatan ataupun hasil, dampak dari pelaksanaan MTQ ini untuk kita dan masyarakat Kota Pontianak," katanya.
Baca juga: Wabup Sanggau tinjau persiapan MTQ pada 2 kecamatan
Baca juga: Edi Kamtono nilai peran LPTQ Pontianak sudah baik
Baca juga: 74 khafilah MTQ Nasional asal Kalbar jalani tes swab
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021