Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Jamaludin 1 Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat mendapatkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun empat gedung baru dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit tersebut.

"Tahun ini mendapatkan gedung IGD baru, gedung persalinan baru, lalu laboratorium dan gedung satu lagi itu gedung khusus sterilisasi alat," ujar Direktur Rumah Sakit Daerah Sultan Muhammad Jamaludin 1 Kayong Utara dr Maria Fransisca Antonelly saat dihubungi di Sukadana, Selasa.

Rumah sakit yang telah berdiri tiga tahun tersebut juga mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat berupa sarana prasarana lainnya, seperti Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) untuk meningkatkan pelayanan masyarakat Kayong Utara.

"Sarana seperti SIMRS agar rumah sakit kita tidak menggunakan manual lagi perlahan kita menuju digitalisasi," katanya.

SIMRS merupakan transformasi digital di sistem pelayanan di rumah sakit di Indonesia. Hal ini telah dituangkan dalam Permenkes RI Nomor 82 Tahun 2013 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. Dalam waktu dekat rumah sakit tersebut segera menerapkan SIMRS untuk meningkatkan pelayanan ke masyarakat.

"Kami senantiasa melakukan evaluasi untuk berkembang dan juga melakukan perbaikan-perbaikan dalam pelayanan kita sadar harapan masyarakat Kayong Utara dan pasien kami itu cukup besar apapun bantuan saran dan kritikan merupakan satu bukti bahwa kami diperhatikan dan kami berterima kasih sehingga kami bisa senantiasa perubahan dan perbaikan yang membangun," katanya.

Rumah sakit tipe D pratama itu juga mendapatkan penambahan daya listrik dan penampungan air yang segera dilaksanakan.

"Kalau ada penambahan gedung baru maka daya listrik juga akan bertambah di rumah sakit kita ini. Saat ini beberapa kegiatan dalam proses lelang" katanya.

Pewarta: Dedi/Rizal

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021