Professional Hairdresser Diana Hadisuwarno mengatakan tren rambut pada 2022 masih akan menyesuaikan dengan situasi pandemi COVID-19.

"Untuk tahun 2022 ini, tren rambut ini masih bergulir menyesuaikan dengan kondisi dunia saat ini ya. Untuk tren rambutnya itu mengarah dari kaca mata saya itu lebih ke yang alami, natural, dan mudah ditata," kata Diana saat diskusi daring, Jumat.

"Karena saat ini kita lihat masyarakat dan wanita-wanita Indonesia ini masih banyak yang enggan ya terlalu lama di salon. Jadinya sangat penting kita menyuguhkan suatu hair style yang praktis, bisa ditata sendiri di rumah, dan tetap tampil kece," lanjutnya.



Lebih lanjut Diana menjelaskan, tren rambut wanita dibagi menjadi dua yaitu tren potongan rambut dan tren warna rambut. Untuk tren potongan di 2022, Diana mengatakan bahwa guntingan pendek dan bertekstur akan menjadi favorit.

"Guntingannya yang bob ini tetap menjadi favorit, all time favorite. Cuma kali ini bob-nya adalah yang banyak soft atau tekstur di bagian ujungnya. Bob-nya itu bisa di styling-nya lebih free style. Jadi tidak harus kaku lurus ya," jelas Diana.

"Kemudian untuk guntingan pendek pixie juga menjadi salah satu favorit karena sekarang ini tentunya wanita-wanita Indonesia sering keramas ya, karena sering keluar. Secara detailnya pixie-nya itu lebih feminim. Jadi tidak terlalu cepak di bagian belakang," tambahnya.

Untuk tren warna rambut di 2022, Diana mengatakan bahwa warna coklat masih menjadi favorit wanita Indonesia. Sebab warna coklat tidak membutuhkan waktu terlalu lama di salon.

"Untuk yang lebih natural tetap coklat itu sekarang ini banyak sekali digemari. Karena kembali sesuai dengan kondisi dunia, untuk mendapatkan warna coklat itu tidak perlu terlalu berlama-lama ke salon," kata Diana.

"Kemudian untuk warna fashion-nya sendiri, tetap warna-warna ash itu masih menjadi favorit. Tapi ash-nya itu lebih ke ada pantulan pearly atau pink keunguan. Di mana ash-nya sudah tidak terlalu ke abu-abu," tutup Diana.
 


 

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021