Wakil Walikota Pontianak, Bahasan mengatakan ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkingan Pemerintah Kota Pontianak ditetapkan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) kategori baik dengan nilai 311 atau dengan indeks 0,75.
"Tentunya dengan hasil tersebut, perlu terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan," kata Bahasan saat menghadiri sosialisasi manajemen talenta di Pontianak, Jumat.
Dia menjelaskan, dengan adanya sosialisasi manajemen talenta ini, mungkin Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) masih menganggap banyak ASN di seluruh Indonesia dan termasuk di Kota Pontianak yang masih harus diperbaiki secara manajemen.
"Sebagaimana kita ketahui, ASN memiliki peran yang sangat penting dalam pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik. Untuk itu salah satu strategi yang akan kami lakukan untuk mewujudkan dan meningkatkan kualitas ASN di Kota Pontianak, yaitu manajemen talenta," katanya.
Permenpan-RB No 3 tahun 2020 mendefinisikan manajemen talenta sebagai suatu sistem manajemen ASN yang mencakup pengalaman dan penempatan talenta yang digunakan untuk mengisi jabatan berdasarkan tingkat potensinya.
"Insya Allah dengan menerapkan manajemen talenta ini kita dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi yang ada pada ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak," ujar Bahasan.
Bahasan meyakini bahwa banyak ASN di Kota Pontianak memiliki kelebihan baik secara kemampuan maupun talenta masing-masing.
"Jika kolaborasi dalam bentuk kerja tim, tentunya dapat menghasilkan suatu capaian kinerja yang sangat baik," katanya.
Dari sosialisasi talenta ini, Bahasan berharap semua ASN di Kota Pontianak setelah mengikuti acara ini tentu semakin meningkatnya kinerja serta pemahaman tupoksi yang jelas mengenai bekerja sebagai tim.
"Pemerintah Kota Pontianak dalam perbaikan manajemen bertindak dengan menggunakan data, karena dengan data, kita bisa mengambil kebijakan yang tepat sehingga tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap ketentuan yang sudah ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Tentunya dengan hasil tersebut, perlu terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan," kata Bahasan saat menghadiri sosialisasi manajemen talenta di Pontianak, Jumat.
Dia menjelaskan, dengan adanya sosialisasi manajemen talenta ini, mungkin Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) masih menganggap banyak ASN di seluruh Indonesia dan termasuk di Kota Pontianak yang masih harus diperbaiki secara manajemen.
"Sebagaimana kita ketahui, ASN memiliki peran yang sangat penting dalam pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik. Untuk itu salah satu strategi yang akan kami lakukan untuk mewujudkan dan meningkatkan kualitas ASN di Kota Pontianak, yaitu manajemen talenta," katanya.
Permenpan-RB No 3 tahun 2020 mendefinisikan manajemen talenta sebagai suatu sistem manajemen ASN yang mencakup pengalaman dan penempatan talenta yang digunakan untuk mengisi jabatan berdasarkan tingkat potensinya.
"Insya Allah dengan menerapkan manajemen talenta ini kita dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi yang ada pada ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak," ujar Bahasan.
Bahasan meyakini bahwa banyak ASN di Kota Pontianak memiliki kelebihan baik secara kemampuan maupun talenta masing-masing.
"Jika kolaborasi dalam bentuk kerja tim, tentunya dapat menghasilkan suatu capaian kinerja yang sangat baik," katanya.
Dari sosialisasi talenta ini, Bahasan berharap semua ASN di Kota Pontianak setelah mengikuti acara ini tentu semakin meningkatnya kinerja serta pemahaman tupoksi yang jelas mengenai bekerja sebagai tim.
"Pemerintah Kota Pontianak dalam perbaikan manajemen bertindak dengan menggunakan data, karena dengan data, kita bisa mengambil kebijakan yang tepat sehingga tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap ketentuan yang sudah ada," katanya.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021