Sebuah akun Facebook mengatasnamakan Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan viral di media sosial dengan modus penipuan meminta sejumlah uang dan pulsa kepada sejumlah masyarakat di daerah tersebut.

"Itu bukan akun saya, akun saya hanya ada satu itu pun untuk mempublish kegiatan keseharian saya, bukan untuk meminta pulsa ke sana-sini," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu Kalbar, Senin.

Disampaikan Fransiskus, media sosial khususnya Facebook yang mengatasnamakan Bupati bukan kali pertama di Kapuas Hulu.

Menurut dia, beberapa bulan yang lalu juga kasusnya kurang lebih sama, ada orang membuat Facebook mengatasnamakan dirinya dengan foto profil punya miliknya yang digunakan pelaku untuk meminta pulsa.

Fransiskus mengimbau kepada semua pihak terutama masyarakat di wilayah Kapuas Hulu untuk lebih berhati-hati atas modus penipuan di media sosial apalagi yang mengatasnamakan dirinya selaku Bupati Kapuas Hulu.

"Saya minta masyarakat tidak mudah percaya pada pengakuan orang melalui aplikasi apa pun, khususnya Whatshap, Facebook dan media sosial lainnya. Apalagi nomornya tidak dikenal dan pelaku minta transfer dana atau pun pulsa," ucap Fransiskus.

Dikatakan Fransiskus, penipuan menggunakan media sosial merupakan modus lama. Modus penipuan lain itu misalnya mengabarkan menang undian. Lalu korban diminta untuk transfer dana.

"Jadi masyarakat harus hati-hati saja. Kalau harus mentransfer dana dengan dalih akan memberi bantuan atau dapat undian bahkan meminta pulsa. yakinlah bahwa itu modus aksi tipu-tipu dan jangan dilayani," pesan Fransiskus.
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021