Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak merancang pembangunan Mal Pelayanan Publik (MPP) dengan konsep kearifan lokal budaya dan sejarah setempat yang berlokasi pinggir Sungai Kapuas atau tepatnya di lantai tiga, Gedung Kapuas Indah, Jalan Kapten Marsan, Kecamatan Pontianak Kota.

"Hari ini pemancangan tiang pertama dimulainya pembangunan Mal Pelayanan Publik. Untuk pembangunan ini kebetulan kita punya aset di Kapuas Indah yang sudah 35 tahun lebih tidak direhab dan terkesan kumuh," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, di Pontianak, Sabtu.

Dia menjelaskan, nantinya proyek ini tidak hanya dijadikan untuk pelayanan publik saja tapi sekaligus untuk merehabilitasi kawasan Pasar Kapuas Indah dan penataan kawasan agar lebih rapi dan indah.

"Untuk konsep pembangunannya kita akan tetap mempertahankan kearifan lokal terutama bangunan yang sudah ada atau bangunan utamanya tidak berubah, jadi tidak berubah konsep awalnya cuma kami perbaiki dan rapikan," katanya.

Dia berharap, masyarakat yang memiliki bangunan di sekitar sini juga harus menunjang dengan merehab dan memperbaharui kawasannya sehingga impian bersama di sini menjadi kawasan yang tertata, bersih, dan rapi bisa terwujud.

Di kawasan Kapuas Indah ini juga terdapat Kelenteng/pekong yang akan dijadikan cagar budaya karena merupakan salah satu pekong tertua di Kota Pontianak dan nantinya pekong ini bagian dari aksesoris kawasan MPP.

Menurutnya, kawasan ini akan dijadikan sebagai pusat layanan publik serta tempat wisata Sungai Kapuas agar orang yang ingin mengurus sesuatu sembari mendapatkan pelayanan bisa berbelanja, ngopi, santai-santai dan sebagainya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin juga mendukung penuh pembangunan MPP ini karena dinilai sangat bermanfaat dan juga dapat meningkatkan perekonomian di kawasan setempat.

"Kami sangat mendukung pembangunan Mal Pelayanan Publik ini karena ini sangat penting, terlebih ada kaitannya dengan wisata sejarah jadi kita kembalikan kejayaan Kapuas Indah ini seperti tahun 80-an," ujarnya

Pewarta: Septian

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022