Kepolisian Daerah (Polda) Papua menerima laporan adanya aksi yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di bawah pimpinan Undius Kogoya dan Aibon Kogoya, membakar bangunan sekolah satu atap SD-SMP dan menganiaya guru di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, di Jayapura, Kamis mengakui, dari laporan yang diterima terungkap insiden yang terjadi pada Rabu (30/3) sekitar pukul 17.50 WIT, setelah anggota melihat kepulan asap dari arah Kampung Hitadipa.
Baca juga: Marinir TNI yang gugur diserang KKB akan tiba di Sultra Senin sore
Setelah melihat kepulan asap, kemudian anggota melakukan penyelidikan dan dipastikan KKB telah membakar gedung sekolah satu atap Hitadipa.
Dari keterangan saksi, sekitar pukul 16.30 WIT KKB ke Kampung Hitadipa kemudian membakar gedung sekolah satu atap YPPGI - SMP N 2 Hitadipa berjumlah 9 kelas.
Baca juga: Jenazah marinir korban penembakan KKB dievakuasi ke Timika
“Mereka tidak hanya membakar gedung sekolah tetapi juga menganiaya warga sipil di antaranya seorang guru di sekolah yang dibakar KKB,” ungkap Kabid Humas Polda Papua.
Kabid Humas menambahkan, setelah melakukan pembakaran dan penganiayaan warga KKB melarikan diri keluar dari Kampung Hitadipa.
Hipadipa, merupakan salah satu kampung yang berada di Distrik Hipadipa di Kab. Intan Jaya.
Baca juga: Nelson, korban selamat pembantaian di Beoga trauma
Baca juga: Dua korban penembakan KKB dievakuasi ke Timika
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, di Jayapura, Kamis mengakui, dari laporan yang diterima terungkap insiden yang terjadi pada Rabu (30/3) sekitar pukul 17.50 WIT, setelah anggota melihat kepulan asap dari arah Kampung Hitadipa.
Baca juga: Marinir TNI yang gugur diserang KKB akan tiba di Sultra Senin sore
Setelah melihat kepulan asap, kemudian anggota melakukan penyelidikan dan dipastikan KKB telah membakar gedung sekolah satu atap Hitadipa.
Dari keterangan saksi, sekitar pukul 16.30 WIT KKB ke Kampung Hitadipa kemudian membakar gedung sekolah satu atap YPPGI - SMP N 2 Hitadipa berjumlah 9 kelas.
Baca juga: Jenazah marinir korban penembakan KKB dievakuasi ke Timika
“Mereka tidak hanya membakar gedung sekolah tetapi juga menganiaya warga sipil di antaranya seorang guru di sekolah yang dibakar KKB,” ungkap Kabid Humas Polda Papua.
Kabid Humas menambahkan, setelah melakukan pembakaran dan penganiayaan warga KKB melarikan diri keluar dari Kampung Hitadipa.
Hipadipa, merupakan salah satu kampung yang berada di Distrik Hipadipa di Kab. Intan Jaya.
Baca juga: Nelson, korban selamat pembantaian di Beoga trauma
Baca juga: Dua korban penembakan KKB dievakuasi ke Timika
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022