Pemerintah Kota Pontianak meraih predikat BB untuk pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) dan predikat B atas upaya menciptakan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien melalui Reformasi Birokrasi (RB) tahun 2021.
"Nilai yang diperoleh tersebut merupakan tahun keempat secara berturut-turut SAKIP dengan predikat BB yang diterima Pemkot Pontianak sekaligus merupakan predikat SAKIP tertinggi di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)," kata Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Mulyadi di Pontianak, Selasa.
Baca juga: Ketapang terima empat penghargaan reformasi birokrasi-sakip
Dia juga mengapresiasi kinerja ASN di lingkungan Pemkot Pontianak. Menurutnya, predikat yang diperoleh ini merupakan prestasi yang patut dibanggakan dan tidak mudah untuk didapat.
"Untuk RB masih banyak kabupaten dan kota yang memperoleh nilai CC, dan di Kota Pontianak predikat RB masih sama dengan tahun lalu yaitu B. Mudah-Mudahan ke depan kita upayakan lebih optimal, baik untuk SAKIP dan RB," kata Mulyadi usai agenda penyerahan yang digelar secara virtual di Ruang Pontive Center Pontianak.
Mulyadi menambahkan, banyak indikator yang dinilai pada SAKIP dan RB dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) itu. Tetapi untuk meningkatkan itu, lanjutnya, pihaknya akan melakukan studi tiru kepada kabupaten dan kota lain yang mendapat predikat A.
Baca juga: Pemerintah Kota Pontianak reformasi birokrasi percepat pelayanan publik
"Penilaian ini baru secara global diumumkan, artinya belum diterima raportnya. Nanti kami lihat bagaimana hasil lengkapnya, kemudian akan dievaluasi tiap komponen penilaian, salah satunya indikator juga kompetensi aparatur," katanya.
Ia mengajak setiap ASN di lingkungan Pemkot Pontianak untuk melaksanakan kinerja dengan optimal dan tidak melupakan sinergi antar-ASN, sehingga mampu mendongkrak predikat SAKIP dan RB menjadi A.
"SAKIP dari BB menjadi A, kemudian RB dari B menjadi BB atau bahkan A. Dan RB itu kalau dilihat rata-rata secara nasional masih di skor 54, sedangkan kita sudah di atas itu," katanya.
Baca juga: Pemkab Kapuas Hulu berusaha terapkan SAKIP secara maksimal
Baca juga: Kota Pontianak raih predikat "BB" penilaian SAKIP
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Nilai yang diperoleh tersebut merupakan tahun keempat secara berturut-turut SAKIP dengan predikat BB yang diterima Pemkot Pontianak sekaligus merupakan predikat SAKIP tertinggi di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)," kata Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Mulyadi di Pontianak, Selasa.
Baca juga: Ketapang terima empat penghargaan reformasi birokrasi-sakip
Dia juga mengapresiasi kinerja ASN di lingkungan Pemkot Pontianak. Menurutnya, predikat yang diperoleh ini merupakan prestasi yang patut dibanggakan dan tidak mudah untuk didapat.
"Untuk RB masih banyak kabupaten dan kota yang memperoleh nilai CC, dan di Kota Pontianak predikat RB masih sama dengan tahun lalu yaitu B. Mudah-Mudahan ke depan kita upayakan lebih optimal, baik untuk SAKIP dan RB," kata Mulyadi usai agenda penyerahan yang digelar secara virtual di Ruang Pontive Center Pontianak.
Mulyadi menambahkan, banyak indikator yang dinilai pada SAKIP dan RB dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) itu. Tetapi untuk meningkatkan itu, lanjutnya, pihaknya akan melakukan studi tiru kepada kabupaten dan kota lain yang mendapat predikat A.
Baca juga: Pemerintah Kota Pontianak reformasi birokrasi percepat pelayanan publik
"Penilaian ini baru secara global diumumkan, artinya belum diterima raportnya. Nanti kami lihat bagaimana hasil lengkapnya, kemudian akan dievaluasi tiap komponen penilaian, salah satunya indikator juga kompetensi aparatur," katanya.
Ia mengajak setiap ASN di lingkungan Pemkot Pontianak untuk melaksanakan kinerja dengan optimal dan tidak melupakan sinergi antar-ASN, sehingga mampu mendongkrak predikat SAKIP dan RB menjadi A.
"SAKIP dari BB menjadi A, kemudian RB dari B menjadi BB atau bahkan A. Dan RB itu kalau dilihat rata-rata secara nasional masih di skor 54, sedangkan kita sudah di atas itu," katanya.
Baca juga: Pemkab Kapuas Hulu berusaha terapkan SAKIP secara maksimal
Baca juga: Kota Pontianak raih predikat "BB" penilaian SAKIP
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022