Menteri BUMN Erick Thohir berharap terjadi transaksi UMKM di perhelatan G20 pada tahun ini.

"Kita pasti tidak hanya memperkenalkan tapi kita berharap terjadi transaksi. Bahkan kita mendorong untuk lebih besar lagi," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers di Jakarta, Senin. 

Dia mencontohkan, Sarinah yang sekarang menjadi tujuan wisata tidak hanya bagi masyarakat, melainkan juga bagi turis asing. Sarinah setelah dibuka kembali usai renovasi sudah dikunjungi enam juta orang.

"Apa yang sebenarnya kita lakukan di Sarinah? Kita menjadikan Sarinah sebagai perkenalan etalase atau jendela, dimana produk dan merek kita tidak kalah bersaing," katanya

Maka dari itu Kementerian BUMN juga mendorong ekosistem daripada UMKM ini menjadi kenyataan.

Hal yang sama juga berlaku bagi Rumah BUMN yang tidak hanya didorong untuk go modern dan go digital, tapi juga yang terpenting dalam hal go online terutama transaksinya.

Terkait hal ini Kementerian BUMN harus mengajak pihak-pihak swasta yang ahli dalam sektor perdagangan daring seperti Tokopedia, dan Shopee.

Ini bertujuan agar semua pihak bisa bergotong royong untuk mendorong produk nasional lebih kompetitif.

Kalau untuk produk makanan nasional, Indonesia dianggap sudah berhasil. Namun, produk Indonesia yang dibeli dan kompetitif di luar negeri belum maksimal. Itulah yang ingin didorong Kementerian BUMN.

"Tidak hanya perkenalan, transaksi itu yang penting," ujarnya.

Sebelumnya, Erick berencana memamerkan dan memaparkan Holding Ultra Mikro kepada BUMN-BUMN mancanegara dalam Pertemuan G20 tahun 2022.

Salah satu kelebihan yang akan didorong bagaimana nanti Holding BUMN Ultra Mikro juga akan dipaparkan kepada BUMN-BUMN negara lain bahwa Indonesia beda.

Baca juga: Menteri BUMN dorong Garuda Indonesia sediakan tiket murah

Baca juga: Pembangunan jembatan di Banten sebagai wujud BUMN peduli
 



Menteri BUMN Erick Thohir mendorong etanol dapat menjadi substitusi untuk BBM fosil di Indonesia sebagaimana dilakukan oleh negara-negara seperti India dan Brazil.

"Kita sedang mendorong Holding PTPN bisa meningkatkan (produksi) sebagian untuk gula dan sebagian lagi untuk etanol. Kita tahu sekarang banyak negara di dunia seperti Brazil ataupun India sudah mendorong etanol sebagai substitusi untuk BBM," ujar Menteri BUMN Erick Thohir dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi VI DPR RI yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu.

Etanol sendiri, lanjutnya, memiliki Research Octane Number (RON) hingga 130-an. Kalau bisa mengonsolidasikan etanol sebagai subtitusi BBM, maka akan memperbaiki keuangan negara, dimana hasil produksi minyak Indonesia dengan kualitas bagus bisa dikirim ke luar negeri. Kemudian Indonesia mengimpor BBM dengan kualitas yang lebih rendah dan dicampur dengan etanol.

"Kita melihat kalau Thailand saja bisa memproduksi bioetanol ini sampai 12 persen dan India bisa menghasilkan sampai 10 persen, kenapa kita tidak bisa? Ini yang kita coba lakukan," kata Erick Thohir.

Baca selanjutnya: Erick Thohir dorong etanol dapat menjadi substitusi untuk BBM

 

Pewarta: Aji Cakti

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022