Dalam sehari telah terjadi peristiwa kebakaran di dua kecamatan wilayah Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat yang menghebohkan warga setempat. 

Kebakaran pertama terjadi di sebuah warung kopi milik Paeng Wandi Kuswandi yang berada di jalan Lintas Selatan depan Terminal Kedamin Hulu Kecamatan Putussibau, sekitar pukul 10.50 WIB, Selasa (13/9). 

Di hari yang sama kebakaran kembali terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, yang menghanguskan sebuah rumah milik Ayu warga Desa Nanga Mentebah Kecamatan Mentebah. 

"Kebakaran di warung kopi Kedamin berhasil dipadamkan, sedangkan kebakaran di Mentebah api begitu cepat membesar sehingga menghanguskan rumah beserta isinya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu Gunawan, kepada ANTARA, di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu. 

Disampaikan dia, untuk kebakaran di warung kopi Kelurahan Kedamin Hulu Kecamatan Putussibau Selatan, dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik. 

Sedangkan kebakaran yang terjadi di Desa Nanga Mentebah belum diketahui penyebab kebakaran, namun informasi yang diterima api diduga berasal dari bagian dapur rumah. 

Menurut Gunawan, dari informasi sementara saat terjadi kebakaran di Desa Nanga Mentebah rumah dalam keadaan kosong. 

"Pemilik rumah bernama Ayu bersama suaminya sedang pergi ke Pontianak sedangkan anaknya saat kejadian tidak berada di rumah," jelas Gunawan. 

Atas peristiwa kebakaran yang terjadi tersebut, Gunawan mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah Kapuas Hulu untuk waspada dan lebih teliti baik itu terkait arus pendek listrik mau pun penyebab kebakaran lainnya. 

"Kita turut prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi, semoga kita selalu waspada dan berhati-hati dalam menghadapi setiap musibah yang kemungkinan bisa terjadi kapan saja," pesan Gunawan. 

 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Evi Ratnawati


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022