Direktorat Polairud Polda Metro Jaya bersama Balai Pendidikan Dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Tangerang menggelar pelatihan keselamatan kerja di kapal kepada nelayan di Pelabuhan Perikanan Nizam Zachman Muara Baru, Jakarta Utara, Senin
“Dengan kegiatan ini diharapkan rekan-rekan nelayan dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan dan ketangkasan saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Jakarta, Senin.
Fadil mengatakan, faktor geografis Indonesia yang sebagian besar terdiri dari lautan telah memberikan pengaruh kepada masyarakat Indonesia untuk memanfaatkan ekosistem laut sebagai sumber pencaharian.
Tradisi maritim Indonesia telah terbentuk sejak dari zaman kerajaan, kolonialisme, hingga setelah Indonesia merdeka.
Namun pada kenyataannya, tak jarang kelompok nelayan sering kali kurang mendapatkan edukasi yang mumpuni.
Baca juga: Cargill - Karyawan Komitmen Keselamatan Diri dan Kerja
Baca juga: Poliplant Grup Sepakati Lingkungan Kerja yang Aman
Ratusan personel Pangkalan Udara TNI AU Supadio di Pontianak mengikuti pembekalan keselamatan terbang dan kerja untuk memaksimalkan kinerja dari setiap prajurit.
"Hari ini, jajaran prajurit Pangkalan TNI AU Lanud Supadio, mengikuti ceramah tentang keselamatan terbang dan kerja dari Kepala Lambangja Komando Operasi TNI AU I Letnan Kolonel Penerbang Ahmad Mulyono, dan Mayor Teknik Dodiek Yan Suryana," kata Komandan Pangkalan Udara TNI AU Supadio Marsekal Pertama TNI Palito Sitorus, di Sungai Raya, Rabu.
Kegiatan itudilaksanakan di Aula Skuadron Udara 1 Elang Khatulistiwa, yang dihadiri Komandan Wing 7 di Pangkalan Udara TNI AU Supadio Kolonel Penerbang Radar Suharsono, para kepala dinas dan komandan satuan serta para perwira penerbang dan perwira teknik dan perwira kesehatan di jajaran Wing 7 di Pangkalan Udara TNI AU Supadio. Baca juga: Personel Lanud Supadio ikuti pembekalan keselamatan terbang dan kerja
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
“Dengan kegiatan ini diharapkan rekan-rekan nelayan dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan dan ketangkasan saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Jakarta, Senin.
Fadil mengatakan, faktor geografis Indonesia yang sebagian besar terdiri dari lautan telah memberikan pengaruh kepada masyarakat Indonesia untuk memanfaatkan ekosistem laut sebagai sumber pencaharian.
Tradisi maritim Indonesia telah terbentuk sejak dari zaman kerajaan, kolonialisme, hingga setelah Indonesia merdeka.
Namun pada kenyataannya, tak jarang kelompok nelayan sering kali kurang mendapatkan edukasi yang mumpuni.
Baca juga: PLN Singkawang terus mengedepankan K3
Sering kali mereka bekerja tanpa adanya standar keamanan serta peralatan keamanan seperti helm, sepatu boots dan jaket yang memadai.
Dia mengatakan, dalam konsep pemolisian modern fokus utamanya adalah kepada pencegahan/preventif. Karena itu keselamatan kerja masyarakat pesisir menjadi perhatian bagi Polda Metro Jaya.
“Kami tidak ingin kecelakaan terjadi, yang kami inginkan adalah sebuah keselamatan untuk semua. Lebih baik mencegah daripada mengobati,” ungkap Kapolda.
Fadil juga berharap kepada seluruh pihak yang tergabung dalam kegiatan ini menjadikan kegiatan ini bisa terasa dampaknya untuk para nelayan.
Dia berharap dapat memberikan wawasan dan menambah kompetensi kepada seluruh nelayan di Jakarta. "Saya berharap, nantinya rekan-rekan nelayan mampu untuk mengatasi segala hambatan saat bekerja dengan solusi yang tepat dan tindakan yang cekatan,” tuturnya.
Sering kali mereka bekerja tanpa adanya standar keamanan serta peralatan keamanan seperti helm, sepatu boots dan jaket yang memadai.
Dia mengatakan, dalam konsep pemolisian modern fokus utamanya adalah kepada pencegahan/preventif. Karena itu keselamatan kerja masyarakat pesisir menjadi perhatian bagi Polda Metro Jaya.
“Kami tidak ingin kecelakaan terjadi, yang kami inginkan adalah sebuah keselamatan untuk semua. Lebih baik mencegah daripada mengobati,” ungkap Kapolda.
Fadil juga berharap kepada seluruh pihak yang tergabung dalam kegiatan ini menjadikan kegiatan ini bisa terasa dampaknya untuk para nelayan.
Dia berharap dapat memberikan wawasan dan menambah kompetensi kepada seluruh nelayan di Jakarta. "Saya berharap, nantinya rekan-rekan nelayan mampu untuk mengatasi segala hambatan saat bekerja dengan solusi yang tepat dan tindakan yang cekatan,” tuturnya.
Baca juga: Cargill - Karyawan Komitmen Keselamatan Diri dan Kerja
Baca juga: Poliplant Grup Sepakati Lingkungan Kerja yang Aman
Ratusan personel Pangkalan Udara TNI AU Supadio di Pontianak mengikuti pembekalan keselamatan terbang dan kerja untuk memaksimalkan kinerja dari setiap prajurit.
"Hari ini, jajaran prajurit Pangkalan TNI AU Lanud Supadio, mengikuti ceramah tentang keselamatan terbang dan kerja dari Kepala Lambangja Komando Operasi TNI AU I Letnan Kolonel Penerbang Ahmad Mulyono, dan Mayor Teknik Dodiek Yan Suryana," kata Komandan Pangkalan Udara TNI AU Supadio Marsekal Pertama TNI Palito Sitorus, di Sungai Raya, Rabu.
Kegiatan itudilaksanakan di Aula Skuadron Udara 1 Elang Khatulistiwa, yang dihadiri Komandan Wing 7 di Pangkalan Udara TNI AU Supadio Kolonel Penerbang Radar Suharsono, para kepala dinas dan komandan satuan serta para perwira penerbang dan perwira teknik dan perwira kesehatan di jajaran Wing 7 di Pangkalan Udara TNI AU Supadio. Baca juga: Personel Lanud Supadio ikuti pembekalan keselamatan terbang dan kerja
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022