Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berharap panitia pelaksana Piala Dunia U-20 di Indonesia dapat meniru gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar yang baru saja dibuka pada Minggu (20/11).

"Penyelenggaraan itu tentu pasti baik, yang baiknya akan ditiru Indonesia," kata Wapres di Surakarta, Senin.

Wapres menyampaikan hal tersebut saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai pendapatnya mengenai pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar.

"Indonesia sendiri sudah punya pengalaman menyelenggarakan tingkat ASEAN, MotoGP dan yang bukan olahraga baru saja G20 dan kita dianggap berhasil karena itu saya kira di U-20 tentu Insya Allah akan bisa diselenggarakan dengan baik, baik pengalaman maupun dengan contoh lain yang kita anggap baik," tambah Wapres.

Baca juga: Perhelatan Piala Dunia 2022 Qatar resmi dibuka

Piala Dunia U-20 2023 akan digelar 20 Mei-11 Juni 2023 di enam stadion yaitu Gelora Bung Karno di Jakarta, Stadion Jakabaring di Palembang, Stadion Si Jalak Harupat di Bandung, Stadion Manahan di Solo, Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya dan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Bali.

Wapres menyebut ia menjagokan 6 tim negara untuk jadi juara Piala Dunia 2022.

"(Yang menang) masih sulit ya, saya bilang di Amerika Latin itu ada 2 raksasanya, Brazil sama Argentina, di Eropa itu ada Jerman, Prancis, Inggris sekarang lagi bagus, Spanyol biasa suka jadi juara, ada empat, jadi masih sulit diprediksi, karena terakhir seperti apa nanti di dalam seleksinya," jelas Wapres.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyebut Stadion Utama Gelora Bung Karno tidak boleh digunakan untuk konser dan kegiatan lain hingga Piala Dunia U-20 2023 yang digelar mulai 20 Mei hingga 11 Juni 2023 karena stadion itu sudah masuk daftar stadion yang telah disetujui FIFA untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20.

Berdasarkan kesepakatan, SUGBK dan stadion-stadion lainnya harus steril dari kegiatan apa pun sejak enam bulan sebelum Piala Dunia U-20.

Menpora juga menyatakan akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait waktu mulai renovasi.

Baca juga: Tayangan FIFA World Cup 2022 akan disiarkan langsung di IndiHome dan Vidio

 

Salah satu skenario mengerikan akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang merenggut 125 nyawa, adalah jatuhnya sanksi dari badan sepak bola dunia (FIFA), khususnya dalam kaitan dengan Piala Dunia U20 tahun depan.

Jika itu terjadi, maka upaya keras Indonesia dalam memoles citra positif sepak bola nasional pun akan menemui kemunduran.

Hal itu juga bisa memicu koreksi besar untuk apresiasi dunia terhadap Indonesia yang membuat FIFA pun memilih Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20.

Turnamen ini menjadi sentral kekhawatiran Indonesia, termasuk sejumlah pejabat Sumatera Selatan yang khawatir Tragedi Kanjuruhan membuat asa Palembang pupus menggelar Piala Dunia U20. Palembang adalah satu dari sembilan kota yang menjadi venue Piala Dunia U20 2023. Baca selengkapnya: Tragedi Kanjuruhan merenggut nyawa dan jika jatuhnya sanksi dari FIFA
 

Pewarta: Desca Lidya Natalia

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022