Prajurit TNI Angkatan Darat Yonarmed 19/105 Trk Bogani bersama Tentara Diraja Malaysia (TDM) membersihkan lingkungan pemakaman di Kampung Melayu Lubuk Antu Sarawak Malaysia yang berbatasan dengan wilayah Indonesia, di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
"Kegiatan itu wujud kebersamaan dan hubungan harmonis TNI AD dan TDM yang bersama-sama menjaga daerah perbatasan Indonesia dan Malaysia," kata Dansatgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, kepada ANTARA, di Badau Kapuas Hulu, Rabu.
Edi mengatakan kerja bakti ini merupakan rangkaian patroli terkoordinasi antara TNI AD dan TDM.
Dia menceritakan hubungan prajurit TNI AD Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani dan TDM terjalin dengan baik.
Prajurit TNI AD dan TDM melaksanakan kerja bakti pembersihan lingkungan pemakaman muslim di Kampung Melayu daerah Lubuk Antu, Sarawak Malaysia, yang berbatas dengan wilayah Negara Indonesia di Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Rabu (23/11/2022). ANTARA/HO-Penerangan Yonarmed 19/105 Trk Bogani. (Teofilusianto Timotius)
Dalam kegiatan tersebut melibatkan 49 personel yang terdiri atas 20 prajurit Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani dan 29 personel TDM.
"Tujuan kita untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan kerja sama agar terjalin komunikasi yang baik sebelum kegiatan patroli dilaksanakan," jelas Edi.
Ia mengatakan dalam menjaga hubungan kedua negara itu berbagai kegiatan telah dilaksanakan bersama-sama, di antaranya patroli patok batas secara rutin, kegiatan olahraga, dan bakti sosial dengan membersihkan lingkungan pemakaian di Kampung Melayu Lubuk Antu.
Selain itu, terdapat Pos Gabungan Malaysia-Indonesia (Malindo), baik itu di Lubuk Antu Malaysia dan di wilayah Indonesia.
"Pada intinya kami selalu bersinergi dalam menjaga batas negara sehingga sangat penting hubungan yang baik antara Satgas Pamtas TNI AD dengan TDM di daerah perbatasan," kata dia.
