Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat menjamin keamanan dan ketertiban pada perayaan Imlek dan Cap Go Meh Tahun 2023 melalui Operasi Liong Kapuas di wilayah tersebut.
"Sasaran kegiatan operasi ini adalah terwujudnya kegiatan perayaan festival Imlek dan Cap Go Meh dengan aman, nyaman dan lancar," kata Waka Polda Kalimantan Barat Brigjen Pol Asep Safrudin, saat memimpin Apel gelar pasukan Operasi Liong Kapuas dalam rangka pengamanan Imlek dan Cap Go Meh, Pontianak, Jumat.
Disampaikan Asep, apel gelar pasukan yang dilaksanakan itu untuk mengecek kesiapan seluruh personel pengamanan, berikut kelengkapan sarana dan prasarana pendukungnya, serta keterpaduan unsur lintas sektoral dalam mengamankan perayaan hari raya Imlek 2574 dan Cap Go Meh Tahun 2023.
Dia menjelaskan perayaan Imlek dan Cap Go Meh dilaksanakan mulai 22 Januari 2023, kemudian perayaan puncak dari t 3 sampai dengan 5 Februari 2023 dan 6 Februari 2023 akan diakhiri dengan ritual bakar naga di vihara yang telah ditentukan.
Dia mengatakan penggelaran kekuatan pada setiap titik-titik rawan, harus dilakukan dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat melalui koordinasi dan kerjasama dengan seluruh komponen masyarakat dan instansi terkait, sehingga terwujud sinergitas dan keterpaduan serta kebersamaan dalam setiap pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Waka Polda Kalimantan Barat Brigjen Pol Asep Safrudin memimpin Apel gelar pasukan Operasi Kewilayahan Liong Kapuas Tahun 2023 dalam rangka persiapan pengamanan Imlek dan Cap Go Meh di Pontianak, Jumat (20/1/2023). ANTARA/HO-Humas Polda Kalbar. (Teofilusianto Timotius)
"Perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini tidak dibatasi oleh PPKM sesuai kebijakan pemerintah, oleh karena itu bersama dengan TNI dan stakeholder terkait dan ormas kita melaksanakan pengamanan selama 17 hari kedepannya," jelas Asep.
Dia pun berpesan kepada seluruh personel yang mengamankan Imlek dan Cap Go Meh agar selalu konsisten dengan aturan dan disiplin, pelihara keterpaduan dan kebersamaan di lapangan serta jaga kesehatan dan keselamatan.
Menurutnya, Kalimantan Barat yang kaya budaya dan sudah terbiasa hidup dalam keberagaman, hingga saat ini kita semua dapat menjalankan aktifitas sehari-hari dengan lancar dengan penuh semangat.
"Kita harus berbangga bahwa Kalbar dengan berbagai potensinya dapat hidup rukun sebagai bangsa yang beradab, itu harus tetap kita jaga dan pelihara agar tercipta keamanan dan kenyamanan di tengah masyarakat," pesan Asep.
