Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kabupaten Kubu Raya wilayah Kalimantan Barat AKBP Arief Hidayat menegaskan isu penculikan anak di wilayah Kubu Raya yang beredar di media sosial tersebut tidak benar atau berita bohong (hoaks).

"Kami pastikan isu penculikan anak itu hoaks dan sampai saat ini kami belum menerima laporan penculikan, untuk itu jangan panik tetap tingkatkan pengawasan terhadap anak-anak," kata AKBP Arief Hidayat, di Kubu Raya, Kamis.

Diketahui, beberapa hari terkait beredar pesan berantai di media sosial terkait penculikan anak, yang membuat resah masyarakat.

Disampaikan Arief, perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat sangat berdampak terhadap kehidupan sehari-hari, oleh karena itu masyarakat mesti bijak dalam menerima setiap informasi dari media sosial.

Menurutnya, jika mendapati informasi yang belum jelas kebenarannya, sebaiknya pesan informasi tersebut jangan langsung diteruskan.

"Isu yang tidak jelas jangan main teruskan saja, cari tahu dulu kebenarannya, konfirmasi kepada sumber informasi atau pihak berwenang, karena isu seperti itu akan membuat resah di tengah masyarakat," kata dia.

Dia juga berpesan agar masyarakat jangan termakan isu sehingga melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum dan main hakim sendiri, padahal isu yang berkembang belum tentu benar.

Dia tegaskan apabila menemukan atau melihat tidak kejahatan sebaiknya segera melaporkan ke petugas keamanan terdekat atau bisa juga melalui call center Polres Kubu Raya dengan nomor 08115684456.

"Jangan sampai termakan isu penculikan anak dan menduga-duga ada pelakunya lalu main hakim sendiri dan ternyata tidak benar, maka sekalian lagi kami ingatkan bijaklah bermedia sosial," pesan Arief.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Evi Ratnawati


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023