Polres Bengkayang, Polda Kalimantan Barat memberikan perhatian khusus terhadap tujuh kecamatan di kabupaten yang berbatasan darat dengan Malaysia tersebut dalam mencegah narkoba.
"Ada tujuh kecamatan yang ada di Bengkayang menjadi atensi penyalahgunaan narkoba dapat dianggarkan dalam pelaksanaan sosialisasi. Daerah itu tidak terlepas dari di kawasan perbatasan," ujar AKBP. Bayu Suseno saat dihubungi di Bengkayang, Jumat.
Ia menjelaskan dalam pencegahan narkoba terutama melalui sosialisasi pihaknya menyasar kalangan pelajar. Lingkungan sekolah menjadi target agar generasi penerus bangsa tersebut bebas dari barang haram.
"Pencegahan dan penanganan narkoba di lingkungan sekolah atau pelajar ini merupakan usaha kita dalam menyelamatkan generasi bangsa dari bahayanya narkoba,” ucap Kapolres.
Ia menambahkan pencegahan dini terhadap penyalahgunaan narkoba tentu diperlukannya sinergi antara semua pihak terkait maupun unsur masyarakat di Wilayah Kabupaten Bengkayang.
"Kami berharap juga dapat diundang pihak sekolah dalam sosialisasi anti narkoba dan jika pihak sekolah ingin melakukan razia bisa dituangkan dalam tata tertib sekolah. Saya berharap pihak sekolah berkenan membuat grup whatsapp yang di dalamnya tergabung pihak Polres Bengkayang," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang Heru Pujiono mengatakan bahwa pencegahan penyalahgunaan narkoba terus pihaknya lakukan di sekolah-sekolah. Menurutnya juga ada tujuh Kecamatan di Kabupaten Bengkayang yang secara khusus lebih gencar dilakukan sosialisasi dan dilakukan pembinaan melalui ranting sekolah.
“Di beberapa sekolah sudah kami rutin kan sosialisasi lagu Mars BNN dan pemasangan spanduk terkait anti narkoba. Selain itu dalam pencegahan narkoba di Kabupaten Bengkayang, menurut kami ada tujuh kecamatan yang secara khusus dapat lebih gencar dilakukan sosialisasi dan dilakukan pembinaan melalui ranting sekolah,” jelas Heru.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Ada tujuh kecamatan yang ada di Bengkayang menjadi atensi penyalahgunaan narkoba dapat dianggarkan dalam pelaksanaan sosialisasi. Daerah itu tidak terlepas dari di kawasan perbatasan," ujar AKBP. Bayu Suseno saat dihubungi di Bengkayang, Jumat.
Ia menjelaskan dalam pencegahan narkoba terutama melalui sosialisasi pihaknya menyasar kalangan pelajar. Lingkungan sekolah menjadi target agar generasi penerus bangsa tersebut bebas dari barang haram.
"Pencegahan dan penanganan narkoba di lingkungan sekolah atau pelajar ini merupakan usaha kita dalam menyelamatkan generasi bangsa dari bahayanya narkoba,” ucap Kapolres.
Ia menambahkan pencegahan dini terhadap penyalahgunaan narkoba tentu diperlukannya sinergi antara semua pihak terkait maupun unsur masyarakat di Wilayah Kabupaten Bengkayang.
"Kami berharap juga dapat diundang pihak sekolah dalam sosialisasi anti narkoba dan jika pihak sekolah ingin melakukan razia bisa dituangkan dalam tata tertib sekolah. Saya berharap pihak sekolah berkenan membuat grup whatsapp yang di dalamnya tergabung pihak Polres Bengkayang," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang Heru Pujiono mengatakan bahwa pencegahan penyalahgunaan narkoba terus pihaknya lakukan di sekolah-sekolah. Menurutnya juga ada tujuh Kecamatan di Kabupaten Bengkayang yang secara khusus lebih gencar dilakukan sosialisasi dan dilakukan pembinaan melalui ranting sekolah.
“Di beberapa sekolah sudah kami rutin kan sosialisasi lagu Mars BNN dan pemasangan spanduk terkait anti narkoba. Selain itu dalam pencegahan narkoba di Kabupaten Bengkayang, menurut kami ada tujuh kecamatan yang secara khusus dapat lebih gencar dilakukan sosialisasi dan dilakukan pembinaan melalui ranting sekolah,” jelas Heru.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023